Pengertian Dan Fungsi Trombosit Lengkap
Pengertian dan Fungsi Trombosit Lengkap - Setiap manusia pasti memiliki darah yang mengandung trombosit. Darah yang mengandung trombosit mampu menyebarkan oksigen dari paru paru keseluruh tubuh. Kadar trombosit dalam darah mampu menentukan kesehatan tubuh anda. Apakah anda mengetahui pengertian trombosit tersebut? Apa fungsi trombosit dalam tubuh? Mungkin dalam pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam sudah dijelaskan mengenai trombosit dalam darah secara singkat. Namun kali ini materi berguru akan membahas mengenai pengertian trombosit dan fungsi trombosit secara lengkap. Langsung saja mampu anda simak dibawah ini.
Dalam fase ketiga pembentukan trombosit yang tercantum dalam pengertian trombosit ialah pembebasan trombosit. Pembebasan Trombosit dilakukan semoga pembentukan sumbatan atau koagulasi trombosit mampu bekerja secara normal dan seimbang. Pada saat pelepasan trombosit maka akan mengeluarkan beberapa zat yang terkandung dalam granula menyerupai kolagen, ADP, epinefrin, dan sebagainya. Pada saat fase ini trombosit akan berkembang menjadi piringan yang memiliki bentuk bulat. Fase yang terakhir ialah fusi trombosit. Fusi Trombosit adalah fase penggabungan beberapa trombosit yang irreversibel atau tidak mampu kembali. Karena trombosit tersebut memiliki kadar ADP tinggi maka zat lain akan dilepaskan melalui fase pelepasan. Saat terjadi luka maka zat fisin akan menciptakan jaringan gres menjadi lebih kuat.
Proses terbentuknya trombosit juga terkandung dalam pengertian trombosit. Terbentuknya trombosit mengalami proses Hemopoiesis yang membentuk serta mengembangkan seluruh sel dalam darah yang berasal dari prekusor induk. Pembentukan sel darah orang arif balig cukup nalar berasal dari sumsum tulang. Namun pada janin berlangsung di dalam yolk yang akan pindah menuju hati serta limpa sampai akhirnya menuju tulang. Trombosit yang terbentuk dari sumsum tulang dengan fragmentasi sitoplasma megakariosit tersebut mampu disebut megakariopoiesis. Zat megakariosit dan megakarioblas mampu tumbuh balasan proses diferensiasi pada sel hemopoietik. Saat terjadi proses duplikasi megakariosit maka akan menciptakan jumlah sitoplasma semakin besar menjadi dua kali lipat. Pada saat duplikat yang ke 8 maka sel yang tumbuh tersebut menjadi berhenti. Namun pada sitoplasma akan terbentuk granular serta zat trombositnya akan bebas. Satu megakariosit mampu menciptakan 400 trombosit baru. Trombosit gres tersebut memiliki jumlah hemostatik yang besar lengan berkuasa dengan ukuran yang cukup besar, Zat zat tersebut dikendalikan oleh trombopoietin pada ginjal maupun hati.
Setelah pengertian trombosit diatas maka saya akan menjelaskan mengenai fungsi trombosit. Trombosit memang pada dasarnya bertungsi sebagai pembekuan darah. Namun saat pembuluh darah mengalami luka maka akan terjadi proses penghentian darah yang meliputi 3 fase yaitu
Dalam fungsi trombosit mengalami batasan batasan yang perlu anda ketahui. Saat trombosit menggumpal secara berlebihan maka akan menciptakan pembuluh darah menjadi tersumbat secara menyeluruh. Apabila hal tersebut terjadi maka akan menciptakan tubuh menjadi berbahaya alasannya yaitu trombosit mampu melepas zat dalam proses penggumpalan. Zat tersebut ialah tromboksan A2 yang menjadikan pembatasan trombosit. Jaringan cedera akan melawan tromboksan A2 dengan mengeluarkan protasiklik 12. Hal tersebut dilakukan semoga trombosit mampu aktif. Kedua zat tadi saling bekerja sama semoga trombosit yang mengalami luka tadi terjaga serta tidak mengalami gumpalan yang berlebihan sesuai dengan pengertian trombosit yang sudah saya jelskan tadi.
Demikianlah pengertian trombosit dan fungsi trombosit lengkap yang mampu saya jelaskan. Jagalah kadar trombosit dalam darah semoga tetap seimbang. Semoga artikel ini mampu bermanfaat. Terima kasih.
Pengertian dan Fungsi Trombosit Lengkap
Dibawah ini terdapat pengertian trombosit yang didalamnya terdapat proses kerja dari trombosit, struktur trombosit serta proses terbentuknya trombosit. Sedangkan untuk fungsi trombosit akan saya jelaskan secara lengkap dengan batasan fungsi trombosit juga. Anda mampu menyimaknya dibawah ini.
Pengertian Trombosit
Hal pertama yang saya jelaskan ialah mengenai pengertian trombosit. Trombosit atau platelet ialah sel darah yang mampu memiliki kegunaan dalam membekukan darah. Trombosit tersebut merupakan belahan darah yang paling utama saat pembuluh darah bocor maupun kulit mengalami luka yang menciptakan darah menjadi keluar. Pada manusia yang memiliki kadar trombosit normal memiliki sekitar 150.000 sampai 400.000 trombosit tiap mikro liter darah. Apabila kadar trombosit dalam darah kurang dari 150,000 maka orang tersebut mengalami Trombositopenia. Namun apabila kadar trombosit dalam darah lebih dari 400.000 maka mengalami Trobositosis. Trombosit dalam darah mempuyai waktu hidup selama 5 sampai 9 hari. Kadar trombosit dalam darah yang mengalami penuaan akan dimusnahkan oleh limpa pada tubuh dan akan digantikan dengan trombosit yang masih baru.
Didalam pengertian trombosit ini saya juga akan menjelaskan mengenai proses kerja trombosit. Dalam membekukan darah saat terjadi luka harus melalui beberapa fase yang meliputi adhesi trombosit, agregasi trombosit, pembebasan trombosit dan fusi trombosit. Dalam Adhesi trombosit merupakan tahap pertama yang digunakan dalam pembekun darah yaitu dengan melekatkan beberapa trombosit dengan jaringan cedera dan jaringan endotel sampai luka menjadi tertutup. Hal tersebut menciptakan korelasi antara permukaan trombosit dan jaringan cedera yang akan menciptakan daya lekat pada trombosit meningkat serta mampu sevaga pemanggil aspek koagulaasi lain dalam darah. Proses yang kedua ialah Agregasi trombosit. Pada fase ini dibentuklah sumbatan yang diakibatkan alasannya yaitu trombosit mampu menempel satu sama lain. Pada saat fase pertama terjadi menciptakan trombosit tersebut menjadi tersumbat sehingga terjadilah fase agregasi trombosit. Namun saat darah mengalami penyumbatan saat mengalami luka, harus dilakukan dengan benar tanpa berlebihan semoga tidak terjadi penyumbatan seluruh pembuluh darah.Dalam fase ketiga pembentukan trombosit yang tercantum dalam pengertian trombosit ialah pembebasan trombosit. Pembebasan Trombosit dilakukan semoga pembentukan sumbatan atau koagulasi trombosit mampu bekerja secara normal dan seimbang. Pada saat pelepasan trombosit maka akan mengeluarkan beberapa zat yang terkandung dalam granula menyerupai kolagen, ADP, epinefrin, dan sebagainya. Pada saat fase ini trombosit akan berkembang menjadi piringan yang memiliki bentuk bulat. Fase yang terakhir ialah fusi trombosit. Fusi Trombosit adalah fase penggabungan beberapa trombosit yang irreversibel atau tidak mampu kembali. Karena trombosit tersebut memiliki kadar ADP tinggi maka zat lain akan dilepaskan melalui fase pelepasan. Saat terjadi luka maka zat fisin akan menciptakan jaringan gres menjadi lebih kuat.
Baca juga : Pengertian, Ciri Ciri dan Klasifikasi Kingdom Plantae (Tumbuhan)Pengertian trombosit ini juga akan membahas mengenai struktur dalam trombosit. Trombosit tersebut memiliki ukuran yaitu 1-4 mikron yang didalamnya terdapat trombosit yang tidak memiliki inti sel serta unsur selnya berbentuk piringan. Trombosit juga mengandung RNA yang terdapat di belahan sitoplasma untuk proses sintesis protein dalam darah. Sitoplasma tersebut terdiri dari nukletida, lisoson, mikrotubulus, granula dan sel sel lainnya. Namun sel trombosit tersebut memiliki diameter sekitar 2 sampai 3 mikro. Didalam trombosit juga terdapat 3 lapis membran sel serta struktur membran yang memiliki ruang yang mampu disebut kanalikuli. Membran sel tadi memiliki kegunaan untuk melindungi trombosit dari ancaman yang berasal dari luar sel tersebut. Membran sel tersebut juga berfungsi dalam proses pembekuan darah alasannya yaitu mengandung fosfolipid dengan jumlah yang cukup banyak. Didalam darah juga mengandung sub membran trombosit yang terdiri dari mikrofilamen atau mampu disebut trombastin. Trombastin hampir sama dengan aktomiosin dalam proses kontraksi otot.
Proses terbentuknya trombosit |
Fungsi Trombosit
Setelah pengertian trombosit diatas maka saya akan menjelaskan mengenai fungsi trombosit. Trombosit memang pada dasarnya bertungsi sebagai pembekuan darah. Namun saat pembuluh darah mengalami luka maka akan terjadi proses penghentian darah yang meliputi 3 fase yaitu- Pembuluh darah yang mengalami luka akan mengerut atau melakukan kontriksi.
- Trombosit mengalami aktivitas.
- Plasma darah akan melakukan program pembekuan darah juga.
Baca juga : 10 Jenis Jenis Awan Beserta Gambar dan Proses TerbentuknyaSegala hal yang berkaitan dengan perubahan tubuh akan dideteksi oleh tubuh contohnya saat tubuh mengalami luka. Hal pertama yang dilakukan tubuh ialah mengerutkan darah semoga darah yang keluar semakin kecil serta luka tersebut juga akan mengecil pula. Hal tersebut akan menciptakan trombosit menjadi menempel pada daerah luka. Penempelan trombosit tersebut akan menciptakan trombosit lain serta komponen pembekuan darah lainnya menjadi bereaksi sehingga luka mampu tertutup. Trombosit yang menempel tadi akan berkembang menjadi berduri atau menyerupai tentakel. Saat pembekuan darah, protein juga akan ikut andil didalamnya dengan melarutkan fibrinogen yang selanjutnya akan diubah menjadi fibrin. Fibrin memiliki bentuk panjang menyerupai jaring jaring yang akan menempel pada gumpalan trombosit. Fibrin tersebut juga memiliki sifat lengket. Proses pembekuan darah tersebut juga telah saya jelaskan pada pengertian trombosit diatas,
Demikianlah pengertian trombosit dan fungsi trombosit lengkap yang mampu saya jelaskan. Jagalah kadar trombosit dalam darah semoga tetap seimbang. Semoga artikel ini mampu bermanfaat. Terima kasih.
Belum ada Komentar untuk "Pengertian Dan Fungsi Trombosit Lengkap"
Posting Komentar