Pengertian Dan Jenis Jenis Pesawat Sederhana Beserta Contohnya
Pengertian dan Jenis Jenis Pesawat Sederhana Beserta Contohnya - Setiap pekerjaan insan tentunya selalu diberikan kemudahan. Kemudahan tersebut diperoleh dari alat alat ciptakan manusia. Alat yang mempunyai kegunaan untuk memudahkan pekerjaan insan disebut dengan pengertian Pesawat Sederhana. Jenis jenis pesawat sederhana ini menyerupai katrol, bidang miring dan sebagainya. Bahkan adapula pola pesawat sederhana yang digunakan untuk keperluan sehari hari menyerupai palu yang digunakan untuk menancapkan paku pada kayu, kunci pembuka untuk membuka baut dan masih banyak lagi.
Kemudian adapula yang menyebutkan bahwa pesawat sederhana berfungsi untuk memudahkan insan dalam melakukan usaha. Meskipun terdapat beberapa jenis alat sederhana, namun prinsip kerjanya hampir sama. Nah dalam pembahasan kali ini saya akan menjelaskan perihal pengertian pesawat sederhana dan jenis jenis pesawat sederhana beserta contohnya. Untuk lebih jelasnya mampu anda simak di bawah ini.
Fk = Gaya Kuasa (Newton)
Fb = Gaya Beban (Newton)
Lk = Lengan Kuasa (meter)
Lb = Lengan Beban (meter)
Kemudian dalam jenis pesawat sederhana ini terdapat keuntungan mekanisnya. Keuntungan mekanis (M) merupakan perbandingan antara berat benda (W) dengan kuasa (F). Apabila dinyatakan dalam bentuk persamaan, maka akan menjadi menyerupai di bawah ini:
Tuas Jenis I
Jenis tuas yang pertama yaitu tuas jenis I. Tuas jenis I yaitu tuas yang titik tumpunya berada diantara titik kuasa dengan titik beban. Adapun pola pesawat sederhananya yaitu gunting, neraca, tang, jungkat jungkit dan catut.
Tuas Jenis II
Tuas Jenis III
Jenis tuas selanjutnya yaitu tuas jenis III. Tuas jenis III yaitu tuas yang titik kuasanya berada diantara titik tumpu dengan titik beban. Adapun pola pesawat sederhananya yaitu pinset, lengan, penjepit roti, sekop dan staples.
Katrol
Jenis pesawat sederhana selanjutnya yaitu katrol. Katrol yaitu alat sederhana yang digunakan untuk mengangkat beban dengan mudah. Katrol mampu dibagi menjadi tiga jenis berdasarkan prinsip kerjanya yaitu katrol takal, katrol tetap dan katrol bergerak.
Katrol Tetap
Jenis katrol yang pertama yaitu katrol tetap. Katrol tetap mampu disebut sebagai tuas yang mempunyai panjang lengan kuasa dengan lengan beban yang sama. Adapun pola pesawat sederhananya yaitu katrol untuk mengambil air sumur. Katrol tetap mempunyai keuntungan arah gaya tetapi tidak mempunyai keuntungan mekanis. Maka dari itu bila dinyatakan dalam bentuk persamaan akan menjadi menyerupai di bawah ini:
Katrol Bergerak
Jenis katrol selanjutnya yaitu katrol bergerak. Katrol bergerak merupakan pesawat sederhana yang titik bebannya berada diantara titik kuasa dengan titik tumpu. Maka dari itu prinsip kerjanya hampir sama dengan tuas. Berikut gambar katrol bergeraknya:
Gambar katrol bergerak di atas mempunyai beberapa cuilan menyerupai titik tumpu (titik A), titik beban (titik B), titik kuasa (titik C), lengan beban (jarak BA), dan lengan kuasa (jaral CA). Pesawat sederhana ini mempunyai keuntungan mekanis berjumlah 2. Selain itu keuntungan mekanisnya juga mampu diketahui berdasarkan banyaknya tali yang tergantung pada katrol bergerak tersebut.
Jenis katrol selanjutnya yaitu katrol takal. Katrol takal yaitu katrol bermacam-macam yang tersusun oleh katrok bergerak dengan katrol tetap. Pesawat sederhana ini mempunyai keuntungan mekanis berdasarkan banyaknya tali supaya beban mampu terangkat.
Bidang Miring
Jenis pesawat sederhana selanjutnya yaitu bidang miring. Bidang miring yaitu alat sederhana yang mempunyai kegunaan untuk memindahkan barang di kawasan tinggi menuju kawasan rendah dan sebaliknya. Contohnya barang yang dipindahkan dari truk ke lantai. Bidang miring mempunyai rumus yaitu :
KM = Keuntungan Mekanis
S = Panjang papan (bidang miring), satuannya meter.
h = Tinggi papan (bidang miring), satuannya meter.
Contoh pesawat sederhana yang menerapkan konsep bidang miring yaitu baut, obeng, paku ulir, sekrup dan paku.
Roda Berporos atau Roda Bergandar
Jenis pesawat sederhana selanjutnya yaitu roda berporos atau roda bergandar. Roda berporos tersusun oleh alat pemutar (roda) yang dikaitkan dengan gandar sehingga mampu sama sama berputar. Misalnya gerinda, setir mobil, dan roda sepeda. Keuntungan mekanis pada roda berporos mempunyai wujud berupa Gaya lantaran rodanya mempunyai keliling yang lebih besar dibandingkan dengan gandar. Jika dinyatakan dalam bentuk persamaan maka akan menjadi:
Contoh Pesawat Sederhana |
Pengertian dan Jenis Jenis Pesawat Sederhana Beserta Contohnya
Pengertian pesawat sederhana yaitu alat sederhana yang mempunyai kegunaan untuk memudahkan insan melakukan usaha atau pekerjaan. Dengan menggunakan alat ini, usaha atau pekerjaan insan mampu diselesaikan dengan praktis dan tidak perlu susah payah. Contohnya ingin memotong keras menjadi beberapa cuilan yang sama besar. Jika menggunakan tangan maka potongan kertas tidak akan rapi dan sama besar. Maka dari itu akan lebih baik bila menggunakan gunting sehingga risikonya akan rapi dan sama besar. Tentunya waktu yang digunakan juga lebih cepat.
Pada dasarnya pola pesawat sederhana ini sering dijumpai di sekeliling kita menyerupai tongkat, katrol, gunting, papan kayu, obeng, pemotong kuku, sapu, alat pancing, palu, pinset, linggis, tang dan masih banyak lagi. Contoh pola tersebut dikelompokkan menjadi beberapa jenis pesawat sederhana. Berikut penjelasan selengkapnya:
Jenis Jenis Pesawat Sederhana
Jenis jenis pesawat sederhana mampu dibagi menjadi beberapa kategori menyerupai katrol, roda berporos (roda bergandar), tuas (pengungkit) dan bidang miring. Adapun penjelasan masing masing jenisnya yaitu:
Tuas atau Pengungkit
Jenis pesawat sederhana yang pertama yaitu tuas atau pengungkit. Adapun pola alat yang prinsip kerjanya hampir sama dengan tuas yaitu jungkat jungkit, tang, gunting, pembolong kertas, pembuka botol/kaleng, dan cetekan kuku. Tuas mempunyai persamaan menyerupai di bawah ini:
Fk x Lk = Fb x LbKeterangan :
Fk = Gaya Kuasa (Newton)
Fb = Gaya Beban (Newton)
Lk = Lengan Kuasa (meter)
Lb = Lengan Beban (meter)
Kemudian dalam jenis pesawat sederhana ini terdapat keuntungan mekanisnya. Keuntungan mekanis (M) merupakan perbandingan antara berat benda (W) dengan kuasa (F). Apabila dinyatakan dalam bentuk persamaan, maka akan menjadi menyerupai di bawah ini:
M = W/F atau M = Lk/LbKegunaan pesawat sederhana jenis tuas yaitu memudahkan usaha/pekerjaan manusia, tetapi bukan untuk mengurangi usaha/pekerjaan yang dilakukan. Tuas tersusun dari cuilan titik kuasa, titik tumpu dan titik beban. Selain itu tuas juga mampu dibagi menjadi beberapa jenis yaitu sebagai berikut:
Tuas Jenis I
Gambar Tuas Jenis I |
Tuas Jenis II
Gambar Tuas Jenis II |
Baca juga : Pengertian dan Rumus Perpindahan Beserta Contoh SoalJenis tuas selanjutnya yaitu tuas jenis II. Tuas jenis II yaitu tuas yang titik bebannya berada diantara titik tumpu dengan titik kuasa. Adapun pola pesawat sederhananya yaitu pemotong kertas, gerobak roda satu. pemotong pelat logam dan pelubang kertas.
Tuas Jenis III
Gambar Tuas Jenis III |
Katrol
Jenis pesawat sederhana selanjutnya yaitu katrol. Katrol yaitu alat sederhana yang digunakan untuk mengangkat beban dengan mudah. Katrol mampu dibagi menjadi tiga jenis berdasarkan prinsip kerjanya yaitu katrol takal, katrol tetap dan katrol bergerak.
Katrol Tetap
Gambar Katrol Tetap |
M = W/F = 1Katrol tetap mempunyai gaya ke bawah sehingga benda mampu terangkat ke atas. Maka dari itu jenis pesawat sederhana ini akan lebih memudahkan insan dalam pekerjaan daripada katrol yang gayanya mempunyai arah ke atas.
Katrol Bergerak
Jenis katrol selanjutnya yaitu katrol bergerak. Katrol bergerak merupakan pesawat sederhana yang titik bebannya berada diantara titik kuasa dengan titik tumpu. Maka dari itu prinsip kerjanya hampir sama dengan tuas. Berikut gambar katrol bergeraknya:
Gambar Katrol Bergerak |
Baca juga : Rumus Pemuaian Panjang, Luas, dan Volume Beserta Contoh SoalKatrol Takal
Gambar Katrol Takal |
Bidang Miring
Jenis pesawat sederhana selanjutnya yaitu bidang miring. Bidang miring yaitu alat sederhana yang mempunyai kegunaan untuk memindahkan barang di kawasan tinggi menuju kawasan rendah dan sebaliknya. Contohnya barang yang dipindahkan dari truk ke lantai. Bidang miring mempunyai rumus yaitu :
KM = W/S = S/hKeterangan :
KM = Keuntungan Mekanis
S = Panjang papan (bidang miring), satuannya meter.
h = Tinggi papan (bidang miring), satuannya meter.
Contoh pesawat sederhana yang menerapkan konsep bidang miring yaitu baut, obeng, paku ulir, sekrup dan paku.
Roda Berporos atau Roda Bergandar
Jenis pesawat sederhana selanjutnya yaitu roda berporos atau roda bergandar. Roda berporos tersusun oleh alat pemutar (roda) yang dikaitkan dengan gandar sehingga mampu sama sama berputar. Misalnya gerinda, setir mobil, dan roda sepeda. Keuntungan mekanis pada roda berporos mempunyai wujud berupa Gaya lantaran rodanya mempunyai keliling yang lebih besar dibandingkan dengan gandar. Jika dinyatakan dalam bentuk persamaan maka akan menjadi:
M = Jari Jari Roda/Jari Jari GandarSekian penjelasan mengenai pengertian pesawat sederhana dan jenis jenis pesawat sederhana beserta contohnya. Pesawat sederhana yaitu alat sederhana yang mempunyai kegunaan untuk memudahkan insan melakukan usaha atau pekerjaan. Semoga artikel ini mampu bermanfaat dan terima kasih.
Belum ada Komentar untuk "Pengertian Dan Jenis Jenis Pesawat Sederhana Beserta Contohnya"
Posting Komentar