Pengertian Frasa, Ciri-Ciri, Jenis Dan Pola Frasa

Pengertian Frasa, Ciri-ciri, Jenis Dan Contoh Frasa – Frasa merupakan salah satu materi yang sangat erat kaitannya dengat pelajaran bahasa indonesia. Tidak cukup dijadikan materi saja, namun frasa juga sering dijadikan sebagai soal ujian dalam jenjang sekolah tertentu. Oleh karena itu pada artikel kali ini kita akan membahas materi mengenai frasa (pengertian dan cohtoh frasa). Untuk lebih memudahkan maka penjelasan materi ihwal frasa akan kita bagi menjadi dua bagian. Pada penggalan pertama kita akan membahas pengertian dari frasa terlebih dahulu, lalu dilanjutkan pada penggalan kedua kita akan membahas berbagai jenis dari frasa yang disertai teladan frasa tersebut. Langsung saja kita simak pembahasan frasa berikut ini.
 Frasa merupakan salah satu materi yang sangat erat kaitannya dengat pelajaran bahasa indo Pengertian Frasa, Ciri-ciri, Jenis Dan Contoh Frasa

Pengertian, Jenis, Dan Contoh Frasa

Untuk mampu memahami apa itu frasa, maka simaklah artikel dibawah ini yang sudah dibagi menjadi sub-bagian pengertian frasa, jenis frasa, dan teladan frasa.

Pengertian Frasa

Frasa yakni gabungan atau kesatuan kata yang terbentuk dari dua kelompok kata atau lebih yang memiliki satu makna gramatikal (makna yang berubah-ubah menyesuaikan dengan konteks). Singkatnya frasa yakni gabungan dari dua kata atau lebih namun tidak mampu membentuk kalimat tepat karena tidak memiliki predikat.

Ciri-ciri frasa
Adapun ciri-ciri frasa yakni sebagai berikut:
  1. Dalam frasa harus terdiri setidaknya minmal dua kata atau lebih.
  2. Menduduki atau memiliki fungsi gramatikal dalam kalimat.
  3. Dalam frasa harus memiliki satu makna gramatikal.
  4. Frasa bersifat nonpredikatif.
Contoh Frasa
Berdasarkan pengertian dan ciri-ciri diatas kita mampu menyimpulkan bahwa frasa yakni gabungan dari dua kata atau lebih yang tidak mampu membentuk kalimat sempurna. Maka kita mampu membuat teladan frasa sebagai berikut:
  • Nasi goreng
  • Sedang Tidur
  • Sedang makan
  • Banting tulang
  • Tidur siang
  • Dengan tangan kanan
Baca Juga : Contoh Frasa Nominal Dan Verbal
Kategori Frasa
Berdasarkan Jenisnya,  frasa terbagi menjadi  sebagai berikut.
  • Frasa verbal, yaitu frasa yang memiliki inti kata kerja dalam unsur pembentukannya serta mampu berfungsi sebagai pengganti kedudukan kata kerja dalam kalimat.
Contoh:
Sedang tidur
Akan muncul
Baru datang
Tidak makan
  • Frasa Nominal, yaitu frasa yang memiliki inti kata benda dalam unsur pembentukannya serta mampu berfungsi sebagai pengganti dari kata benda.
Contoh:
Rumah kayu
Sepatu kaca
Lemari besi
Buku gambar
  • Frasa ajektiva, yaitu frasa yang memilik inti berupa kata sifat dalam unsur pembentukannya.
Contoh:
Sangat baik
Cukup hebat
Sangat cepat
Mahal sekali
Lumayan dekat
  • Frasa preposisional, yaitu frasa yang menggunakan kata depan dalam unsur pembentukannya.
Contoh:
Dari sana
Ke Pasar
Dengan kaki
Di Solo
Kepada guru
Oleh saya
Berdasarkan Fungsi unsur pembentukannya frasa terbagi sebagai berikut :
  • Frasa Endosentris, yaitu frasa yang salah satu unsur atau keduanya merupakan unsur inti atau pusat.
Contoh:
Kuda hitam
Anak sapi
Sudah selesai
Dua orang
Frasa endosentris sendiri memiliki  4 macam sebagai berikut
  • Frasa atribut, yaitu frasa yang unsur pembentukannya menggunakan  diterangkan dan mengambarkan atau mengambarkan dan diterangkan.
Contoh:
Ayah kandung (diterangakan dan menerangkan)
Seekor nyamuk ( mengambarkan dan diterangkan)
  • Frasa apositif, yaitu frasa yang salah satu unsur pembentukannya mampu digunakan sebagai pengganti unsur inti.
  • Frasa koordinatif, yaitu frasa yang unsur-unsur pembentukannya berperan sebagai unsur inti.
Contoh:
Kakek nenek
Warta berita
Tua muda
  • Frasa Eksosentris, yaitu frasa yang pada salah satu unsurnya merupakan kata tugas.
Contoh:
Kepada ayah
Dari Solo
Di rumah
Pada hari
Berdasarkan kesatuan makna yang terkandung dalam unsur-unsur pembentukannya frasa mampu dibagi menjadi :
  • Frasa biasa, frasa yang memiliki makna sebenarnya.
Contoh : Ibu membeli sayur bayam
  • Frasa idiomatik, frasa yang memiliki makna gres atau makna yang bukan bersama-sama (denotasi).
Contoh : Orang renta saya pergi ke luar kota
Frasa ambigu
Frasa ambigu merupakan frasa yang memiliki makna ganda dalam pemakaian kalimat.
Contoh : tangan panjang

Pada teladan diatas tangan panjang mampu berarti tangan yang panjang dan juga mampu diartikan sebagai orang yang suka mencuri.

Sekian artikel saya kali ini tentang Pengertian Frasa, Ciri-ciri, Jenis Dan Contoh . Semoga dengan pembahasan ini kalian mampu memahami materi ini lebih dalam, dan jangan lupa kunjungi terus blog ini untuk pembahasan materi-materi terbaru lainnya.

Belum ada Komentar untuk "Pengertian Frasa, Ciri-Ciri, Jenis Dan Pola Frasa"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel