Rumus Era Dan Frekuensi Getaran
Rumus Periode dan Frekuensi Getaran - Getaran ialah bencana sebuah benda yang melakukan gerakan bolak balik secara teratur dan melalui satu titik yang setimbang. Getaran mampu disebut sebagai gerak periodik alasannya ialah ialah dilakukan secara teratur. Kuat lemahnya gerakan sebuah benda dipengaruhi oleh banyaknya energi yang diberikan. Apabila energi yang diberikan semakin besar maka getaran yang dihasilkan juga semakin kuat. Dalam satu getaran terjadi satu gerakan benda bolak balik secara penuh. Contohnya pegas yang dimanfaatkan untuk ayunan anak. Dalam getaran terdapat periode dan frekuensi getaran. Kemudian adapula rumus periode getaran dan rumus frekuensi getaran yang digunakan untuk menghitung besar periode dan frekuensinya.
Getaran sederhana mampu kita lihat pada gambar bandul diatas. Berdasarkan gambar tersebut mampu kita peroleh gerakan satu getaran yaitu dari titik A – B – C – B – A. Nah pada kesempatan kali ini, saya akan membahas mengenai rumus periode getaran dan rumus frekuensi getaran lengkap dengan pola soalnya. Untuk lebih jelasnya mampu anda simak di bawah ini.
T = Periode Getaran (s)
t = Waktu yang dibutuhkan untuk bergetar (s)
n = Banyaknya getaran
f = Frekuensi Getaran (Hz)
n = Banyaknya getaran
t = Waktu yang dibutuhkan untuk bergetar (s)
Periode getaran dengan frekuensi getaran saling berkaitan satu sama lain. Maka dari itu terbentuklah kekerabatan antara periode dengan frekuensi getaran. Periode getaran berbanding terbalik dengan frekuensi getaran dan begitu pula sebaliknya. Oleh alasannya ialah ialah itu terdapat persamaan kekerabatan antara periode getaran dengan frekuensi getaran sebagai berikut:
T = Periode Getaran (s)
f = Frekuensi Getaran (Hz)
Contoh Soal
Dibawah ini terdapat beberapa pola soal menggunakan rumus periode getaran dan rumus frekuensi getaran.
Pembahasan.
Diketahui : t = 25 s; n = 50 kali
Ditanyakan : T dan f = ?
Jawab:
T = t/n
= 25/50
= ½ sekon
f = n/t
= 50/25
= 2 Hz
Kaprikornus besar periode getarannya ialah ½ sekon dan frekuensi getarannya ialah 2 Hz.
2. Dalam waktu 10 sekon, bandul mampu bergetas sebanyak 30 kali. Hitunglah periode dan frekuensi getarannya?
Pembahasan.
Diketahui : t = 10 s; n = 30 kali
Ditanyakan : T dan f = ?
Jawab:
T = t/n
= 10/30
= 0,3 sekon
f = n/t
= 30/10
= 3 Hz
Kaprikornus besar periode getarannya ialah 0,3 sekon dan frekuensi getarannya ialah 3 Hz.
3. Sebuah pegas menghasilkan periode getaran 40 s. Berapakah frekuensi getarannya?
Pembahasan.
Diketahui : T = 40 s
Ditanyakan : f = ?
Jawab:
f = 1/T
= 1/40
= 0,025 Hz
Kaprikornus frekuensi getarannya ialah 0,025 Hz.
Demikianlah penjelasan mengenai rumus periode getaran dan rumus frekuensi getaran beserta pola solanya. Semoga artikel ini mampu menambah wawasan anda. Terima kasih.
Contoh Getaran |
Rumus Periode dan Frekuensi Getaran
Contoh getaran mampu kita jumpai dikala mengayunkan sebuah bandul. Bandul tersebut kita tarik dan lepaskan, maka bandul akan berayun dari titik awal penarikan dan kembali lagi sampai pada alhasil berhenti. Pada dasarnya gerakan bandul tersebut termasuk besaran fisika yang meliputi periode dan frekuensi. Dibawah ini terdapat rumus periode getaran dan rumus frekuensi getaran beserta masing masing pola soalnya.Baca juga : Sifat dan Contoh Pembiasan Cahaya Lengkap
Periode Getaran
Periode getaran ialah waktu yang dibutuhkan oleh benda dalam melakukan satu kali getaran. Contohnya getaran dari titik A – B – C – B – A di atas membutuhkan waktu 1 sekon. Maka dari itu, periode getarannya ialah 1. Namun periode getaran mampu diartikan sebagai perbandingan waktu dalam melakukan getaran yang berbanding terbalik dengan jumlah getarannya. Berikut rumus periode getarannya:T = t/nKeterangan:
T = Periode Getaran (s)
t = Waktu yang dibutuhkan untuk bergetar (s)
n = Banyaknya getaran
Frekuensi Getaran
Frekuensi getaran ialah banyaknya getaran yang terjadi setiap satuan waktu. Berikut rumus frekuensi getaran:f = n/tKeterangan:
f = Frekuensi Getaran (Hz)
n = Banyaknya getaran
t = Waktu yang dibutuhkan untuk bergetar (s)
Periode getaran dengan frekuensi getaran saling berkaitan satu sama lain. Maka dari itu terbentuklah kekerabatan antara periode dengan frekuensi getaran. Periode getaran berbanding terbalik dengan frekuensi getaran dan begitu pula sebaliknya. Oleh alasannya ialah ialah itu terdapat persamaan kekerabatan antara periode getaran dengan frekuensi getaran sebagai berikut:
T = 1/fKeterangan:
f = 1/T
T = Periode Getaran (s)
f = Frekuensi Getaran (Hz)
Contoh Soal
Dibawah ini terdapat beberapa pola soal menggunakan rumus periode getaran dan rumus frekuensi getaran.
Baca juga : Rumus Tekanan Hidrostatis Beserta Contoh Soalnya1. Sebuah bandul membutuhkan waktu 25 sekon untuk melakukan getaran sebanyak 50 kali. Hitunglah periode dan frekuensi getarannya?
Pembahasan.
Diketahui : t = 25 s; n = 50 kali
Ditanyakan : T dan f = ?
Jawab:
T = t/n
= 25/50
= ½ sekon
f = n/t
= 50/25
= 2 Hz
Kaprikornus besar periode getarannya ialah ½ sekon dan frekuensi getarannya ialah 2 Hz.
2. Dalam waktu 10 sekon, bandul mampu bergetas sebanyak 30 kali. Hitunglah periode dan frekuensi getarannya?
Pembahasan.
Diketahui : t = 10 s; n = 30 kali
Ditanyakan : T dan f = ?
Jawab:
T = t/n
= 10/30
= 0,3 sekon
f = n/t
= 30/10
= 3 Hz
Kaprikornus besar periode getarannya ialah 0,3 sekon dan frekuensi getarannya ialah 3 Hz.
3. Sebuah pegas menghasilkan periode getaran 40 s. Berapakah frekuensi getarannya?
Pembahasan.
Diketahui : T = 40 s
Ditanyakan : f = ?
Jawab:
f = 1/T
= 1/40
= 0,025 Hz
Kaprikornus frekuensi getarannya ialah 0,025 Hz.
Demikianlah penjelasan mengenai rumus periode getaran dan rumus frekuensi getaran beserta pola solanya. Semoga artikel ini mampu menambah wawasan anda. Terima kasih.
Belum ada Komentar untuk "Rumus Era Dan Frekuensi Getaran"
Posting Komentar