Pengertian Limbah Organik Dan Anorganik Beserta Contoh

Pengertian Limbah Organik dan Anorganik Beserta Contoh -  Limbah merupakan sisa sisa buangan yang berasal dari hasil produksi, baik produksi rumah tangga (Domestik) ataupun hasil produksi pabrik (Industri). Limbah tersebut mampu dibagi menjadi beberapa jenis ibarat limbah air buangan atau Grey Water, limbah sampah, dan limbah air kakus atau Black Water. Namun berdasarkan bahan kimianya, limbah mampu dibagi menjadi dua kategori yakni limbah organik dan limbah anorganik. Apa pengertian limbah organik? Apa pengertian limbah anorganik? Apa saja pola limbah organik dan pola limbah anorganik?
Pengertian Limbah Organik dan Anorganik Beserta Contoh Pengertian Limbah Organik dan Anorganik Beserta Contoh
Kedua jenis limbah berdasarkan bahan kimia tersebut berbeda. Hal ini dikarenakan pengolahan atau penanggulangan dari limbah tersebut juga berbeda. Nah pada kesempatan kali ini saya akan membahas mengenai pengertian limbah organik, pengertian limbah anorganik lengkap dengan pola limbah organik dan pola limbah anorganik. Untuk lebih jelasnya mampu anda simak di bawah ini.

Pengertian Limbah Organik dan Anorganik Beserta Contoh

Seperti yang sudah saya jelaskan di atas bahwa limbah merupakan sisa buangan yang berasal dari hasil industri maupun hasil domestik. Di bawah ini terdapat penjelasan mengenai pengertian limbah organik, pengertian limbah anorganik beserta pola limbah organik dan pola limbah anorganik.
Baca juga : Pengertian Tumbuhan Hidrofit, Xerofit, Higrofit, Halofit dan Mesofit

Pengertian Limbah Organik

Pengertian limbah organik yakni jenis limbah yang mampu diuraikan oleh bakteri. Limbah organik berasal dari sisa sisa binatang ataupun insan yang mampu diuraikan. Berikut pola limbah organik:
  • Daun daun yang berguguran.
  • Kulit telur.
  • Sisa sisa makanan.
  • Sisa sayuran.
  • Tulang hewan.
  • Kulit pohon.
  • Kotoran hewan.
  • Kotoran manusia.
Berdasarkan pengertian limbah organik dan pola limbah organik diatas terdapat pengolahan atau penanggulangan dari limbah tersebut. Untuk kategori limbah ibarat kotoran binatang (kerbau dan sapi) dan kotoran insan mampu diolah menjadi bio gas. Gas tersebut mampu dijadikan sebagai alternatif energi guna untuk keperluan memasak. Selain itu mampu menghemat kebutuhan dari rumah tangga. Untuk jenis limbah organik memang lebih simpel diolah dibandingkan limbah anorganik. Kemudian untuk jenis limbah organik ibarat sisa sisa kuliner mampu dijadikan sebagai pupuk kompos. Kompos tersebut memiliki kegunaan untuk merawat tumbuhan di sekitar rumah anda.
Baca juga : Macam Macam Bentuk Tulang Daun Beserta Contohnya

Pengertian Limbah Anorganik

Pengertian limbah anorganik yakni jenis limbah yang tidak mampu diuraikan oleh baketri. Limbah tersebut memang lebih sulit terurai dibandingkan limbah organik. Berikut pola limbah anorganik:
  • Sampah plastik.
  • Limbah pabrik (Industri).
  • Sisa sabun cuci.
  • Limbah minyak.
  • Sampah kain.
  • Sampah logam.
  • Sampah botol plastik/kaca.
Berdasarkan pengertian limbah anorganik dan pola limbah anorganik di atas mampu kita simpulkan bahwa jenis limbah ini memang susah terurai. Namun limbah anorganik mampu diolah atau ditanggulangi dengan cara daur ulang (recycle). Untuk jenis limbah anorganik ibarat botol bekas mampu dijadikan kerajinan tangan, misalnya hiasan dinding dan lain lain. Namun untuk jenis limbah ibarat cairan atau limbah pabrik cukup sulit untuk diatasi. Hal tersebut alasannya yaitu cairan tersebut mengganggu ekosistem di danau, sungai ataupun laut. Akibatnya setiap tahun terdapat banyak ikan ikan yang mati.

Demikianlah penjelasaan mengenai pengertian limbah organik, pengertian limbah anorganik beserta pola limbah organik dan pola limbah anorganik. Semoga artikel ini mampu bermanfaat. Terima kasih.

Belum ada Komentar untuk "Pengertian Limbah Organik Dan Anorganik Beserta Contoh"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel