Komunitas Guru Kala Depan Membangun Profesional Guru Biar Melek Tik

Sepenggal kalimat "guru hero tanpa tanda jasa" tentu tidak abstrak di indera pendengaran kita. Saya bertanya mengapa sampai wangsit mirip ini ada dalam syair lagu?  Setelah merenung dan mendengar dongeng orang tua yang juga ialah guru ternyata bahwa yang saya dapatkan ialah bahwa pada zaman dulu guru berjuang untuk mencerdaskan belum cukup umur bangsa ini dengan segala keterbatasan baik sarana prasarana pembelajaran, media dan apalagi dihadapkan dengan penjajahan. Betapa susahnya waktu itu, pernahkah kita berpikir seandainya saya menjadi guru di zaman itu?
Sedikit saya ingin menguraikan kata "Pahlawan" dalam syair lagu tersebut. Menurut kamus besar bahasa Indonesia, kata Pahlawan ialah orang yang menonjol alasannya keberanian dan pengorbanannya dalam membela kebenaran. Kalau demikian syair lagu hero tanpa tanda jasa berarti orang yang berani berkorban tanpa pamrih dengan tidak mengharapkan apapun untuk kepentingan pribadinya. 
Kalau kita bercerita kepada belum cukup umur kita ihwal pengorbanan seorang guru mirip ini, apakah jawab mereka? Tentu dengan senyum mereka akan memberikan "ah itu kan jamannya bapa dan ibu. Jangan dibandingkan dengan jamannya kami dong" betul tidak jawaban dari belum cukup umur "jaman now". Pasti dengan tersenyum kita hanya mengangguk dan memberikan iya.
Nah itu hanya sedikit untuk menggugah kita sebagai guru masa kini yang kerennya guru jaman now, apakah kita mau dikatain oleh belum cukup umur generasi milenial bahwa guru kok masih jaman old? Tentu tidak....dalam lirik himne guru terang dikatakan bahwa terpujilah engkau bapak ibu .... engkau sebagai pelita dalam kegelapan....engkau laksana embun penyejuk dalam kehausan...berarti profesi guru sangat mulia alasannya guru ialah pelita untuk membawa terang, guru ialah embun untuk menyejukkan menghilangkan kehausan dalam hal pengetahuan dan ketrampilan belum cukup umur dalam melanjutkan kehidupannya di masyarakat.
Bagaimana dengan kita sebagai guru jaman now?apakah kita masih mempertahankan gaya mengajar jaman old yang diturunkan oleh guru-guru kita dulu?tentu tidak jawabnya. Nah bagaimana untuk jawaban tidak tersebut? Guru harus merubah cara berpikir dan harus mengembangkan diri sesuai dengan jaman now.
Komunitas Guru masa Depan (KGMD) merupakan satu wadah yang mampu dimanfaatkan untuk guru berubah. Kenapa KGMD? Saya ingin jelaskan komunitas guru masa depan merupakan komunitas yang bergerak dibidang pendidikan dengan fokus pada pengembangan kompetensi dan karir guru. Pengembangan karir guru yang dimaksud ialah menawarkan training biar guru mempunyai kompetensi yang sesuai dengan bidang keahliannya
KGMD bukan merupakan organisasi profesi tetapi mampu berkolaborasi dengan lembaga manapun untuk tujuan pengembangan kompetensi dan karir guru melalui pendidikan dan pelatihan. KGMD awal bangkit pada tahun 2014 yang diinisiasi oleh Adhan Chaniago yang merupakan pimpinan Lembaga Pendidikan dan Pelatihan  Balai Insan Cendekia (LPP-BIC).
Saya mengenal KGMD secara tidak sengaja saat saya mengikuti satu program yang diselenggarakan oleh pustekkom ialah pembaTIK "pembelajaran berbasis TIK" dikala itu seingat saya admin bapa Randi mengirimkan link telegram KGMD ke grup pembaTIK. saya menjadi tertarik dan bergabung. Akhirnya saya merasakan manfaatnya sangat luar biasa. Saya baru bergabung pribadi mampu mengikuti program seminar online setiap hari kamis dan ada juga program bedah buku online melalui grup telegram KGMD (t.me/komunitas_gurumasadepan).
Satu lagi program yang dikala ini sementara di selenggarakan oleh KGMD berkolaborasi dengan Lembaga Pendidikan dan Pelatihan Balai Insan Cendekia (LPP-BIC) ialah program e-diklat ICT pembuatan digital ncesoft flip book maker. Kegiatan e-diklat ini gratis dalam rangka memperingati HUT NKRI ke 73 yang sudah berlangsung dari tanggal 18 Agustus 2018 dan akan berakhir tanggal 31 Agustus 2018. Pengalaman dan pengetahuan yang saya dapatkan pada program ini ialah saya berguru dengan full memanfaatkan TIK ialah melalui media whatsap dan telegram sebagai media konsultasi dan pemaparan materi, saya juga memperoleh pengetahuan membuat buku digital flip book, mampu mengupload peran ke chanel youtube, share ke facebook, membuat bulog dan masih banyak lagi kemanfaatannya, walapun sebetulnya program e-diklat secara khusus tidak membahas cara share file ke youtube dan facebook. Makara menurut saya komunitas guru masa depan is the best dalam peningkatan kompetensi dan karir guru.

Belum ada Komentar untuk "Komunitas Guru Kala Depan Membangun Profesional Guru Biar Melek Tik"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel