Rpp Interaksi Makhluk Hidup Dengan Lingkungan Kurikulum 2013
RPP Interaksi makhluk Hidup dengan lingkungan kurikulum 2013
Kali ini kita akan bersama sama melaksanakan program review rpp IPA untuk kelas 7 semester 2 materi ke dua yaitu Interaksi makhluk Hidup dengan lingkungan. Kurikulum yang kita pakai yaitu kurikulum 2013 revisi terbaru yakni 2019.
silakan anda simak RPP Interaksi makhluk Hidup dengan lingkungan berikut.
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Satuan Pendidikan : SMP N 1 GODONG
Kelas/Semester : VII/2
Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam
Topik : Interaksi makhluk Hidup dengan lingkungan
Alokasi waktu : 13 x 40 menit
A. KOMPETENSI INTI
KI 1 : Menghargai dan menghayati fatwa agama yang dianutnya
KI 2 : Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, pedu (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
KI 3 : Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, prosedural dan metakognitif) menurut rasa ingin tahunya wacana ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomen dan insiden tampak mata.
KI 4 : Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah aneh (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori.
B. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR
KOMPETENSI DASAR | INDIKATOR |
3.7 Menganalisis interaksi antara makhluk hidup dan lingkungannya serta dinamika populasi simpulan interaksi tersebut | 3.1.1. Menjelaskan konsep lingkungan dan komponen komponennya. 3.1.2. Melakukan pengamatan lingkungan dan mengidentifikasi komponen biotik dan abiotik. 3.1.3. Menjelaskan pengertian interaksi. 3.1.4. Menjabarkan pola-pola 3.1.5. Menjelaskan konsep bentuk saling ketergantungan makhluk hidup. 3.1.6. Menyebutkan perbedaan antara rantai masakan dengan jaring-jaring makanan, rantai masakan de tritus dengan rantai masakan perumput 3.1.7. Memiliki keterampilan berbicara di depan kelas melalui program presentasi |
4.7 Menyajikan hasil pengamatan terhadap interaksi makhluk hidup dengan lingkungansekitarnya. | 4.6.1.Menyajikan hasil pengamatan, mempre- sentasikan, dan mengkomunikasikan hasilnya 4.6.2.Menerapkan pengamatan (saling ketergantungan makhluk hidup) untuk memecahkan duduk kasus yang relavan. |
C. Tujuan Pembelajaran
3.1.1.1. Peserta didik sanggup menjelaskan konsep lingkungan dan konsep- konsepnya
3.1.2.1. Peserta Didik sanggup melaksanakan pengamatan lingkungan dan mengidentifikasi komponen
biotik dan abiotik.
3.1.3.1. Peserta Didik sanggup menjelaskan pengertian interaksi
3.1.4.1. Peserta Didik sanggup Menjabarkan pola-pola interaksi
3.1.5.1. Peserta Didik sanggup Menjelaskan konsep bentuk saling ketergantungan makhluk hidup.
3.1.6.1. Peserta Didik sanggup Menyebutkan perbedaan antara rantai masakan dengan jaring-jaring makanan, rantai masakan de tritus dengan rantai masakan perumput
3.1.7..1 Peserta Didik sanggup Memiliki keterampilan berbicara di depan kelas melalui program presentasi
D. Fokus nilai-nilai sikap
1. Tanggung jawab
2. Kedisiplinan
3. Kreatif
E. Materi Pembelajaran Reguler
4.Lingkungan
F. Metode Pembelajaran
5. Pendekatan : Scientific Learning
6. Model Pembelajaran : Discovery Learning (Pembelajaran Penemuan)
7. Metode pembelajaran : Diskusi, penugasan
G. Media Pembelajaran
8. Media LCD projector,
9. Laptop,
10. Bahan Tayang
H. Sumber Belajar
a. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2018. Buku Siswa Mata Pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
b. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2018. Buku Guru Mata Pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
c. Modul/bahan ajar,
d. Internet,
e. Sumber lain yang relevan
I. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Pertemuan 1 : 3 JP (3 X 40 Menit)
Kegiatan | Langkah-langkah Model Discovery | Deskripsi Kegiatan | Alokasi Waktu |
Pendahuluan | Menciptakan Situasi (Stimulasi) | a. Guru mengucapkan salam kepada peserta didik. b. Guru dan peserta didik mengawali pembelajaran dengan berdoa menurut agama dan kepercayaan masing-masing untuk menumbuhkan perilaku religius. c. Guru mempresensi peserta didik dan mengkondisikan peserta didik sebelum pembelajaran, supaya peserta didik siap menghadapi pembelajaran. d. Guru memotivasi peserta didik dengan memperlihatkan posisi mereka di dalam kelas, kemudian keberadaan kelas mereka. e. Guru meminta peserta didik untuk menganalsis suatu bangunan sekolah yang terdiri atas ruang kelas, ruang guru, ruang kepala sekolah dll, kiprah serta fungsi keberadaan ruang-ruang tersebut serta apa jadinya bila ruang tersebut tidak tersedia. f. Guru mengecek kesiapan peserta didik sebelum memulai pembelajaran dan memperlihatkan tujuan pembelajaran pada hari ini. g. Peserta didik membentuk kelompok yang beranggotakan 5-6 orang. h. Guru membagikan LDS kepada masing-masing kelompok. i. Peserta didik mendiskusikan LDS dengan kelompoknya masing-masing. | 15 Menit |
Kegiatan Inti | Mengamati | · Peserta didik mengamati lingkungan sekitar sekolah | 90 menit |
Menanya | · Peserta didik mengajukan pertanyaan wacana abiotic dan biotik | | |
Mengumpulkan data | · Peserta didik melaksanakan observasi wacana Komponen abiotic dan biotik · Diskusi kelompok untuk mengkaji LDS mengidentifikasi konsep yang harus diperoleh melalui melalui program observasi. | | |
Mengasosiasi | · Peserta didik melaporkan hasil program observasi dan analisis yang memperlihatkan hasil observasi wacana Komponen abiotic dan biotik · Peserta didik menyimpulkan tentang Komponen abiotic dan biotik · Peserta didik menyimpulkan perbedaaan Komponen abiotic dan biotik · Peserta didik bertanya wacana konsep-konsep yang belum jelas. | | |
Mengkomunikasi | · Peserta didik mempresentasikan hasil pengamatan · Peserta didik lain berguru menjadi pendengar yang baik, dan menghargai teman yang sedang memperlihatkan pendapat (hasil diskusi). · Peserta didik yang akan memberi balasan atau pertanyaan supaya tunjuk jari selanjutnya menyebutkan namanya. | | |
Penutup | | · Peserta didik mereview hasil pembelajaran yang sudah dipelajari pada hari ini untuk penguatan. · Guru memperlihatkan penghargaan bagi peserta didik/kelompok yang berkinerja baik. · Guru memberi salam penutup dan mengakhiri pembelajarn bersama-sama peserta didik dengan mengucapkan hamdalah. | 15 Menit |
Pertemuan 2: 2 JP (2 X 40 Menit)
Kegiatan | Langkah-langkah Model Discovery | Deskripsi Kegiatan | Alokasi Waktu |
Pendahuluan | Menciptakan Situasi (Stimulasi) | a. Guru mengucapkan salam kepada peserta didik. b. Guru dan peserta didik mengawali pembelajaran dengan berdoa menurut agama dan kepercayaan masing-masing untuk menumbuhkan perilaku religius. c. Guru mempresensi peserta didik dan mengkondisikan peserta didik sebelum pembelajaran, supaya peserta didik siap menghadapi pembelajaran. d. Untuk menumbuhkan motivasi peserta didik, guru menunjukkan gambar jaringan dan organ (daun dan bagian-bagiannya), kemudian guru meninta peserta didik memperlihatkan idenya wacana “Apa yang dilihat?” e. Guru mengecek kesiapan peserta didik sebelum memulai pembelajaran dan memperlihatkan tujuan pembelajaran pada hari ini. f. Peserta didik membentuk kelompok yang beranggotakan 5-6 orang. g. Guru membagikan LDS kepada masing-masing kelompok. h. Peserta didik mendiskusikan LDS dengan kelompoknya masing-masing. | 10 Menit |
Kegiatan Inti | Mengamati | · Peserta didik mengamati gambar jarring-jaring makanan | 60 Menit |
Menanya | · Peserta didik mengajukan pertanyaan wacana perbedaan rantai masakan dan jarring-jaring makanan | | |
Mengumpulkan data | · Peserta didik observasi lingkungan sekolah. · Diskusi kelompok untuk mengkaji LDS mengidentifikasi konsep yang harus diperoleh melalui melalui program pengamatan. | | |
Mengasosiasi | · Peserta didik melaporkan hasil pengamatan dan analisis yang memperlihatkan komponen ekosistem · Peserta didik menyimpulkan tentang ekosistem. · Peserta didik bertanya wacana komponen penyusun ekosistem | | |
Mengkomunikasikan | · Peserta didik mempresentasikan hasil pengamatan wacana komponen penyusun ekosistem · Peserta didik lain berguru menjadi pendengar yang baik, dan menghargai teman yang sedang memperlihatkan pendapat (hasil diskusi). · Peserta didik yang akan memberi balasan atau pertanyaan supaya tunjuk jari selanjutnya menyebutkan namanya. | | |
Penutup | | · Peserta didik mereview hasil pembelajaran yang sudah dipelajari pada hari ini untuk penguatan. · Guru memberi salam penutup dan mengakhiri pembelajarn bersama-sama peserta didik dengan mengucapkan hamdalah. | 10 Menit |
Pertemuan 3 : 3 JP (3 X 40 Menit)
Kegiatan | Langkah-langkah Model Discovery | Deskripsi Kegiatan | Alokasi Waktu |
Pendahuluan | Menciptakan Situasi (Stimulasi) | a. Guru mengucapkan salam kepada peserta didik. b. Guru dan peserta didik mengawali pembelajaran dengan berdoa menurut agama dan kepercayaan masing-masing untuk menumbuhkan perilaku religius. c. Guru mempresensi peserta didik dan mengkondisikan peserta didik sebelum pembelajaran, supaya peserta didik siap menghadapi pembelajaran. d. Untuk menumbuhkan motivasi peserta didik, guru menunjukkan organ tubuh insan yang diambil dari torso manusia. e. Guru mengecek kesiapan peserta didik sebelum memulai pembelajaran dan memperlihatkan tujuan pembelajaran pada hari ini. f. Peserta didik membentuk kelompok yang beranggotakan 5-6 orang. g. Guru membagikan LDS kepada masing-masing kelompok dan didiskusikan dengan kelompoknya. h. Peserta didik mendiskusikan LDS dengan kelompoknya masing-masing. | 15 Menit |
Kegiatan Inti | Mengamati | · Peserta didik mengamati lingkungan sekolah | 90 Menit |
Menanya | · Peserta didik bertanya apakah interaksi selalu terjadi dilingungan? | | |
Mengumpulkan data | · Peserta didik observasi eksklusif dan mendata terjadinya interaksi antar makhluk hidup · Diskusi kelompok untuk mengkaji LDS mengidentifikasi konsep yang harus diperoleh melalui melalui program pengamatan. | | |
Mengasosiasi | · Peserta didik melaporkan hasil pengamatan dan analisis yang memperlihatkan hasil pengamatan wacana insiden terjadinya simbiosis · Peserta didik menyimpulkan tentang simbiosis · Peserta didik bertanya wacana konsep-konsep yang belum jelas. | | |
Mengkomunikasikan | · Peserta didik mempresentasikan hasil pengamatan wacana macam-macam simbiosis · Peserta didik lain berguru menjadi pendengar yang baik, dan menghargai teman yang sedang memperlihatkan pendapat (hasil diskusi). · Peserta didik yang akan memberi balasan atau pertanyaan supaya tunjuk jari selanjutnya menyebutkan namanya. | | |
Penutup | | · Peserta didik mereview hasil pembelajaran yang sudah dipelajari pada hari ini untuk penguatan. · Guru memberi salam penutup dan mengakhiri pembelajarn bersama-sama peserta didik dengan mengucapkan hamdalah. | 10 Menit |
Pertemuan 4 : 2 JP (2 X 40 Menit)
Kegiatan | Langkah-langkah Model Discovery | Deskripsi Kegiatan | Alokasi Waktu |
Pendahuluan | Menciptakan Situasi (Stimulasi) | a. Guru mengucapkan salam kepada peserta didik. b. Guru dan peserta didik mengawali pembelajaran dengan berdoa menurut agama dan kepercayaan masing-masing untuk menumbuhkan perilaku religius. c. Guru mempresensi peserta didik dan mengkondisikan peserta didik sebelum pembelajaran, supaya peserta didik siap menghadapi pembelajaran. d. Untuk menumbuhkan motivasi peserta didik, guru memperlihatkan gambar aneka macam macam sistem organ yang menyusun tubuh manusia. e. Guru mengecek kesiapan peserta didik sebelum memulai pembelajaran dan memperlihatkan tujuan pembelajaran pada hari ini. f. Peserta didik membentuk kelompok yang beranggotakan 5-6 orang. g. Guru membagikan LDS kepada masing-masing kelompok. h. Peserta didik mendiskusikan LDS dengan kelompoknya masing-masing. | 10 Menit |
Kegiatan Inti | Mengamati | · Peserta didik mengamati gambar rantai masakan yang menggambarkan aliran energi | 60 Menit |
Menanya | · Pserta didik menanya macam-macam bentuk-bentuk saling ketergantungan | | |
Mengumpulkan data | · Peserta didik mendata hasil pengamatan eksklusif di lingkungan. · Diskusi kelompok untuk mengkaji LDS mengidentifikasi konsep yang harus diperoleh melalui melalui program pengamatan. | | |
Mengasosiasi | · Peserta didik melaporkan hasil pengamatan dan analisis yang memperlihatkan hasil pengamatan wacana bentuk-bentuk saling ketergantungan · Peserta didik menyimpulkan tentang bentuk saling ketergantungan. · Peserta didik bertanya wacana konsep-konsep yang belum jelas. | | |
Mengkomunikasikan | · Peserta didik mempresentasikan hasil pengamatan · Peserta didik lain berguru menjadi pendengar yang baik, dan menghargai teman yang sedang memperlihatkan pendapat (hasil diskusi). · Peserta didik yang akan memberi balasan atau pertanyaan supaya tunjuk jari selanjutnya menyebutkan namanya. | | |
Penutup | | · Peserta didik mereview hasil pembelajaran yang sudah dipelajari pada hari ini untuk penguatan. · Guru memberikan kiprah pada peserta didik untuk mempelajari penggalan selanjutnya untuk dibahas di pertemuan selanjutnya. · Guru memberi salam penutup dan mengakhiri pembelajarn bersama-sama peserta didik dengan mengucapkan hamdalah. | 10 Menit |
Pertemuan kelima : 2 JP (2 X 40 Menit)
Kegiatan | Langkah-langkah Model Discovery | Deskripsi Kegiatan | Alokasi Waktu |
Pendahuluan | Menciptakan Situasi (Stimulasi) | i. Guru mengucapkan salam kepada peserta didik. j. Guru dan peserta didik mengawali pembelajaran dengan berdoa menurut agama dan kepercayaan masing-masing untuk menumbuhkan perilaku religius. k. Guru mempresensi peserta didik dan mengkondisikan peserta didik sebelum pembelajaran, supaya peserta didik siap menghadapi pembelajaran. l. Untuk menumbuhkan motivasi peserta didik, guru memperlihatkan gambar aneka macam macam sistem organ yang menyusun tubuh manusia. m. Guru mengecek kesiapan peserta didik sebelum memulai pembelajaran dan memperlihatkan tujuan pembelajaran pada hari ini. n. Peserta didik membentuk kelompok yang beranggotakan 5-6 orang. o. Guru membagikan LDS kepada masing-masing kelompok. p. Peserta didik mendiskusikan LDS dengan kelompoknya masing-masing. | 10 Menit |
Kegiatan Inti | Mengamati | · Peserta didik mengamati gambar jarring-jaring makanan | 60 Menit |
Menanya | · Pserta didik menanya wacana pola interaksi | | |
Mengumpulkan data | · Peserta didik membaca teks wacana bentuk saling ketergantungan · Diskusi kelompok untuk mengkaji LDS mengidentifikasi konsep yang harus diperoleh melalui melalui program pengamatan. | | |
Mengasosiasi | · Peserta didik melaporkan hasil pengamatan dan analisis yang memperlihatkan hasil pengamatan macam-macam pola interaksi · Peserta didik menyimpulkan tentang pola interaksi · Peserta didik bertanya wacana konsep-konsep yang belum jelas. | | |
Mengkomunikasikan | · Peserta didik mempresentasikan hasil pengamatan · Peserta didik lain berguru menjadi pendengar yang baik, dan menghargai teman yang sedang memperlihatkan pendapat (hasil diskusi). · Peserta didik yang akan memberi balasan atau pertanyaan supaya tunjuk jari selanjutnya menyebutkan namanya. | | |
Penutup | | · Peserta didik mereview hasil pembelajaran yang sudah dipelajari pada hari ini untuk penguatan. · Guru memberikan kiprah pada peserta didik untuk mempelajari penggalan selanjutnya untuk dibahas di pertemuan selanjutnya. · Guru memberi salam penutup dan mengakhiri pembelajarn bersama-sama peserta didik dengan mengucapkan hamdalah. | 10 Menit |
J. PENILAIAN
a. Instrument Penlaian sikap
Penilaian Sikap Spiritual
Indikator :
1. Melakukan program pembelajaran secara religius setiap program pembelajaran dilaksanakan.
2. Menunjukkan perilaku mengenali dan mengagumi segala ciptaan Tuhan
Lembar Penilaian Sikap Spiritual
Petunjuk :
Lembaran ini diisi oleh guru untuk menilai perilaku spiritual peserta didik. Berilah tanda cek (Ö) pada kolom skor sesuai perilaku spiritual yang ditampilkan oleh peserta didik, dengan kriteria sebagai berikut :
3 = selalu, apabila selalu melaksanakan sesuai pernyataan
4 = sering, apabila sering melaksanakan sesuai pernyataan dan kadang kala tidak melakukan
1 = kadang-kadang, apabila kadang kala Melakukan dan sering tidak Melakukan
1 = tidak pernah, apabila tidak pernah melakukan
Nama Peserta Didik :…………………..
Kelas :…………………..
Tanggal Pengamatan :…………………..
Materi Pokok :…………………..
No | Aspek pengamatan | Skor | |||
1 | 2 | 3 | 4 | ||
1 | Berdoa sebelum dan sesudah melaksanakan sesuatu | | | | |
2 | Mengucapkan rasa syukur atas karunia Tuhan | | | | |
3 | Memberi salam sebelum dan sesudah memperlihatkan pendapat/prestasi | | | | |
4 | Mengungkapkan kekaguman secara verbal maupun gesekan pena terhadap Tuhan dikala melihat kebesaran Tuhan | | | | |
5 | Merasakan keberadaan dan kebesaran Tuhan dikala mempelajari ilmu pengetahuan | | | | |
Jumlah Skor | | | | |
Petunjuk Penskoran : Skor selesai menggunakan skala 1 sampai 4
Perhitungan skor selesai menggunakan rumus :
Jumlah Skor Maksimum
b. Instrumen Penilaian Sikap
Penilaian Sikap Sosial (Penilaian Observasi)
Indikator : Peserta didik memperlihatkan perilaku objektif, jujur, kritis dan bertanggung jawab dalam merancang dan melaksanakan percobaan asam dan basa.
Lembar Penilaian Observasi
Kelas :
Sekolah :
No. | Nama | Sikap | Jumlah | |
Jujur | Bertanggung jawab | | ||
| | | | |
| | | | |
| | | | |
| | | | |
| | | | |
Skor Maksimum
Pedoman Observasi Sikap Jujur
Petunjuk :
Lembaran ini diisi oleh guru untuk menilai perilaku social peserta didik dalam kejujuran. Berilah tanda cek (Ö) pada kolom skor sesuai perilaku jujur yang ditampilkan oleh peserta didik, dengan kriteria sebagai berikut :
4 = selalu, apabila selalu melaksanakan sesuai pernyataan
3 = sering, apabila sering melaksanakan sesuai pernyataan dan kadang kala tidak melakukan
2 = kadang-kadang, apabila kadang kala melaksanakan dan sering tidak melakukan
1 = tidak pernah, apabila tidak pernah Melakukan
Nama Peserta Didik : …………………….
Kelas : ……........................
Tanggal Pengamatan : ……………………
Materi Pokok : ……………………
No | Aspek Pengamatan | Skor | |||
1 | 2 | 3 | 4 | ||
1 | Tidak nyontek dalam mengerjakan ujian/ulangan/tugas | | | | |
2 | Tidak Melakukan plagiat (mengambil/menyalin karya orang lain tanpa menyebutkan sumber) dalam mengerjakan setiap tugas | | | | |
3 | Mengungkapkan perasaan terhadap sesuatu apa adanya | | | | |
4 | Melaporkan data atau informasi apa adanya | | | | |
5 | Mengikuti kesalahan atau kekurangan yang dimiliki | | | | |
Jumlah Skor | | | | |
Skor Maksimum
Pedoman Observasi Sikap Bertanggung Jawab
Petunjuk :
Lembaran ini diisi oleh guru untuk menilai perilaku social peserta didik dalam kejujuran. Berilah tanda cek (Ö) pada kolom skor sesuai perilaku jujur yang ditampilkan oleh peserta didik, dengan kriteria sebagai berikut :
4 = selalu, apabila selalu melaksanakan sesuai pernyataan
3 = sering, apabila sering melaksanakan sesuai pernyataan dan kadang kala tidak melakukan
2 = kadang-kadang, apabila kadang kala melaksanakan dan sering tidak melakukan
1 = tidak pernah, apabila tidak pernah Melakukan
Nama Peserta Didik : …………………….
Kelas : ……........................
Tanggal Pengamatan : ……………………
Materi Pokok : ……………………
No | Aspek Pengamatan | Skor | |||
1 | 2 | 3 | 4 | ||
1 | Melaksanakan kiprah individu dengan baik | | | | |
2 | Menerima resiko dari tindakan yang dilakukan | | | | |
3 | Tidak menuduh orang lain tanpa bukti yang akurat | | | | |
4 | Mengembalikan barang yang dipinjam | | | | |
5 | Meminta maaf atas kesalahan yang dilakukan | | | | |
Jumlah Skor | | | | |
Skor Maksimum
c. Instrumen Penilaian Pengetahuan
A. Uraian 1
1. Perhatikan gambar di bawah ini. Ada berapa macam rantai masakan yang terlihat pada gambar? Sebutkan urutan rantai masakan tersebut Jelaskan yang dimaksud dengan jaringan!
2.Apakah rantai masakan yang satu dengan yang lain saling berafiliasi ?
3.Apa yang akan terjadi pada populasi padi dan katak, kalau para petani melaksanakan pemberantasan serangga? Jelaskan!
4.Komponen abiotik apa saja yang mungkin menghipnotis keseimbangan ekosistem sawah? Sebutkan 5 saja.
5.Apa yang akan terjadi kalau produsen pada ekosistem sawah tersebut habis alasannya yaitu suatu duduk kasus alam, misalnya terjadi banjir? Coba prediksikan
No | Kunci Jawaban | Skor |
1 | Pohon --> ulat --> katak --> ular Pohon --> belalang --> ayam --> burung elang --> Rumput --> ulat --> ayam --> burung elang --> Rumput --> belalang --> ayam --> burung elang --> Rumput --> tikus --> ular | 2 |
2 | Ya terdapat relasi antara satu rantai masakan dengan rantai masakan yang lain. Contoh rumput dikonsumsi oleh tiga herbivora, yaitu ulat,belalang, dan tikus dari tiga rantai makanan. Jadi bila populasi rumput berkurang,maka ketiga herbivora dalam tiga rantai masakan itu juga terganggu. | 2 |
3 | Populasi padi akan meningkat alasannya yaitu pemangsanya berkurang,sedangkan populasi katak akan berkurang alasannya yaitu jumlah makanannya berkurang | 2 |
4 | a) air b) batu-batua n c) pupuk d) udara e) tanah | 2 |
5 | Jika populasi padi habis, maka akan terjadi gangguan ekosistem alasannya yaitu padi merupakan produsen yang menjadi sumber utama aliran mater pada ekosistem sawah. Selain itu, petani juga akan mengalami gagal panen. | 2 |
Jumlah skor | 10 |
d. Instrument Penilaian Ketrampilan
Penilaian lembar hasil analisis/presentasi kunci determinasi
FORMAT PENILAIAN PRESENTASI
Topik :
Nama Proyek :
Waktu Pelaksanaan :
Nama Peserta didik :
Kelas :
No. | Aspek | Skor (1-4) |
1. | a. Persiapan b. Rumusan Judul c. Sistematika Kegiatan d. Keakuratan Informasi e. Analisis f. Penarikan Kesimpulan | |
Total Skor | |
e. Pembelajaran Remedial dan Pengayaan
a. Remedial
v Remedial sanggup diberikan kepada peserta didik yang belum mencapai KKM maupun kepada peserta didik yang sudah melampui KKM. Remidial terdiri atas dua penggalan : remedial alasannya yaitu belum mencapai KKM dan remedial alasannya yaitu belum mencapai Kompetensi Dasar
v Guru memberi semangat kepada peserta didik yang belum mencapai KKM (Kriteria Ketuntasan Minimal). Guru akan memperlihatkan kiprah bagi peserta didik yang belum mencapai KKM (Kriterian Ketuntasan Minimal), misalnya sebagai berikut.
Ø Mencara informasi mengenai aneka macam teknologi ramah lingkungan serta aplikasinya
b. Pengayaan
v Pengayaan diberikan untuk menambah wawasan peserta didik mengenai materi pembelajaran yang sanggup diberikan kepada peserta didik yang telah tuntas mencapai KKM atau mencapai Kompetensi Dasar.
v Pengayaan sanggup ditagihkan atau tidak ditagihkan, sesuai janji dengan peserta didik.
v Direncanakan menurut IPK atau materi pembelajaran yang membutuhkan pengembangan lebih luas misalnya
Ø Menyelidiki dampak teknologi tidak ramah lingkungan terhadap lingkungan alam,
Godong, 4 Januari 2019
Mengetahui Guru Mapel IPA
Kepala Sekolah
Drs.Bambang Setiawan,M .Pd Dra.Ganiswati Budi Indjati
NIP. 19680625 199702 1 001 NIP. 19650821 200801 2 002
LAMPIRAN
MATERI
Pertemuan Pertama
Konsep Lingkungan
lingkungan berasal dari kata “Environment”, yang memiliki makna “The physical, chemical, and biotic condition surroundingan organism.” Berdasarkan istilah tersebut, maka lingkungan secara
umum diartikan sebagai segala sesuatu di luar individu. Segala sesuatu di luar individu merupakan sistem yang kompleks, sehingga sanggup memengaruhi satu sama lain. Kondisi yang saling memengaruhi ini membuat lingkungan selalu dinamis dan sanggup berubah-ubah sesuai dengan kondisi dan seberapa besar komponen lingkungan itu sanggup memengaruhi dengan kuat.
Lingkungan terdiri atas dua komponen utama, yaitu sebagai berikut.
1) Komponen biotik, terdiri atas makhluk hidup seperti: manusia, hewan, tumbuhan, dan jasad renik.
2) Komponen biotik, terdiri atas benda-benda mati seperti: air, tanah, udara, cahaya, dan sebagainya
Pertemuan Kedua
Lingkungan
Lingkungan yang dimaksud yaitu lingkungan sebagai suatu habitat/tempat hidup bagi makhluk hidup.Lingkungan hidup yaitu suatu kesatuan hidup antara kondisi fisik yang mencakup keadaan sumber daya alam, mirip tanah, air, energi surya, mineral, serta tumbuhan dan fauna yang tumbuh di atas tanah maupun di dalam lautan, dengan kelembagaan yang mencakup ciptaan insan mirip keputusan bagaimana menggunakan lingkungan fisik tersebut.
Ekosistem sanggup dikatakan juga suatu tatanan kesatuan secara utuh dan menyeluruh antara segenap unsur lingkungan hidup yang saling memengaruhi. Ekosistem merupakan suatu interaksi yang kompleks dan memiliki penyusun yang beragam. Di bumi ada bermacam-macam ekosistem. Komponen-komponen pembentuk ekosistem mencakup komponen hidup (biotik) dan komponen tak hidup (abiotik). Kedua komponen tersebut berada pada suatu daerah dan berinteraksi membentuk suatu kesatuan yang teratur.
Misalnya, pada suatu ekosistem akuarium, ekosistem ini terdiri atas ikan, tumbuhan air, plankton yang terapung di air sebagai komponen biotik. Adapun yang termasuk komponen abiotik yaitu air, pasir, batu, mineral, dan oksigen yang terlarut dalam air
Komponen-komponen pembentuk ekosistem sanggup di gambarkan mirip pada jarring-jaring masakan berikut:
Pertemuan Ketiga
Interaksi dalam ekosistem
Saling ketergantungan ini akan membentuk suatu pola interaksi. Terjadi pula interaksi antara
komponen biotik serta komponen abiotik dan terjadi pula interaksi antara komponen biotik dan biotik. Interkasi tersebut mencakup 3 hal, yaitu sebagai berikut.
1) Interaksi antara makhluk hidup dengan makhluk hidup lainnya sanggup terjadi melalui rangkaian insiden makan dan dimakan (rantai makanan, jaring masakan dan piramida makanan), maupun melalui bentuk hidup bersama, yaitu simbiosis.
2) Simbiosis merupakan bentuk hidup bersama antara dua individu yang berbeda jenis. Ada beberapa jenis simbiosis, yaitu simbiosis mutualisme, simbiosis komensalisme, dan simbiosis parasitisme.
3) Organisme menurut cara kemampuan menyusun makanannya dibagi menjadi 2 (dua), yaitu organisme autotrof dan organisme heterotrof. Organisme heterotrof berdasarkan jenis yang dimakan dibagi menjadi 3 (tiga), yaitu herbivora, karnivora, dan omnivora.
Pertemuan Keempat
Bentuk-Bentuk Saling Ketergantungan
1) Bentuk saling ketergantungan digambarkan dalam aliran energi dan siklus materi.
2) Aliran energi dan siklus materi di suatu komunitas tampak terang pada insiden makan dan dimakannya anggota komunitas oleh anggota komunitas lainnya. Peristiwa ini disebut rantai makanan
3) Saling keterkaitan antar rantairantai masakan yang terdapat pada suatu komunitas akan
membentuk aliran energi dan siklus materi yang lebih luas, yang disebut jaring-jaring makanan.
4) Berdasarkan produsennya, rantai masakan dibagi dua, yaitu, rantai masakan perumput dan
rantai masakan detritus. Rantai masakan yang dimulai dari defritus (serpihan organisme yang sudah mati) disebut dengan rantai makanan detritus (Gambar 2.11). Rantai perumput yaitu rantai makanan yang diawali tumbuhan pada trofik awalnya
KEGIATAN SISWA
KEGIATAN 1
Tujuan : Memahami komponen-komponen dalam suatu lingkungan.
Cara Kerja :
1. Buatlah pembatas dengan menggunakan kwadran atau tali raffia pada sebidang tanah dengan ukuran 1 m x 1 m.
2. Amatilah semua benda dan makhluk hidup yang ada di dalam batas kwadran/tali raffia.
3. Catat hasil pengamatan dan masukkan dalam tabel pengamatan berikut ini :
No | Nama Benda / Makhluk Hidup | Peranan dalam Ekosistem |
| | |
| | |
| | |
| | |
Pertanyaan :
1. Sebutkan komponen abiotik dan komponen biotik dalam program pengamatan.
Jawab : ……………………………………………………………………………………………………………………….
…………………………………………………………………………………………………………………………………...
2. Apakah antara komponen abiotik dan komponen biotik dalam pengamatanmu, saling berinteraksi?
Jawab : ……………………………………………………………………………………………………………………….
…………………………………………………………………………………………………………………………………..
3. Berikan pola interaksi yang terjadi antar komponen dalam lingkungan tersebut?
Jawab : ……………………………………………………………………………………………………………………….
…………………………………………………………………………………………………………………………………..
4. Ada berapa populasi yang menyusun komunitas dalam lingkungan tersebut?
Jawab : ……………………………………………………………………………………………………………………….
…………………………………………………………………………………………………………………………………..
5. Sebutkan makhluk hidup yang berperan sebagai produsen dan konsumen dalam pengamatanmu!
Jawab : ……………………………………………………………………………………………………………………….
…………………………………………………………………………………………………………………………………..
6. Dapatkah sebidang tanah yang kamu amati disebut ekosistem ? Jelaskan alasanmu!
Jawab : ……………………………………………………………………………………………………………………….
KEGIATAN 2
Tujuan : Memahami saling ketergantungan antara produsen, konsumen, dan pengurai dalam ekosistem.
Metode : Diskusi
Perhatikan diagram di bawah ini dan jawablah pertanyaan berikut!
Pertanyaan :
1. Bagaimana relasi antara produsen, konsumen, dan pengurai?
Jawab : ………………………………………………………………………………………………………………………..
…………………………………………………………………………………………………………………………………...
2. Jelaskan pengertian dari :
a. Konsumen I : ..................................................................................................
b. Konsumen II : ..................................................................................................
c. Konsumen III : ..................................................................................................
3. Apakah peranan pengurai bagi produsen?
Jawab : ……………………………………………………………………………………………………………………….
…………………………………………………………………………………………………………………………………..
4. Apakah peranan pengurai bagi konsumen?
Jawab : ……………………………………………………………………………………………………………………….
…………………………………………………………………………………………………………………………………..
5. Apa yang terjadi kalau dalam ekosistem tidak terdapat pengurai?
Jawab : ……………………………………………………………………………………………………………………….
…………………………………………………………………………………………………………………………………..
KEGIATAN 3
Tujuan : Memahami rantai makanan, jaring-jaring makanan, piramida makanan dan arus energi.
Metode : Observasi dan diskusi
Alat dan bahan :
1. Macam-macam gambar makhluk hidup
2. Pensil warna atau spidol
3. Perekat atau lem
Urutan Kegiatan :
Kegiatan A
1. Ambilah salah satu gambar makhluk hidup dan tempelkan pada kertas.
2. Pilihlah gambar makhluk hidup lain yang dimakan atau memakan organisme pertama.
3. Letakkan gambar tersebut di sekitar gambar pertama dan hubungkan keduanya dengan tanda panah (lihat pola di samping) Arah panah memperlihatkan yang memakan (pemakan) atau perpindahan energi (lihat gambar A)
4. Pilih lagi satu atau dua gambar lain, tempelkan berdekatan dengan gambar 1 dan 2. Beri tanda panah yang menghubungkan ke empat gambar tersebut (lihat gambar B)
5. Susunlah gambar yang telah dipersiapkan!
Pertanyaan :
1. Disebut apakah rangkaian gambar yang kamu susun mirip gambar di atas? Apa artinya?
Jawab : ......................................................................................................................
2. Organisme apakah yang merupakan sumber energi pertama dalam suatu rantai makanan? dari mana organisme tersebut memperoleh energi?
Jawab : ......................................................................................................................
3. Apakah perpindahan energi mengalami penyusutan atau penambahan? Mengapa?
Jawab : ......................................................................................................................
4. Dalam bentuk energi apakah perpindahan energi dari tumbuhan ke hewan? Jelaskah!
Jawab : ......................................................................................................................
Pertanyaan :
1. Disebut apakah gambar di atas? Ada berapa jumlah rantai masakan yang menyusunnya?
Jawab : ......................................................................................................................
2. Sebutkan jenis organisme apa saja yang berperan sebagai konsumen pertama?
Jawab : ......................................................................................................................
3. Sebutkan pula jenis organisme yang menempati atau berperan sebagai konsumen tingkat tiga!
Jawab : ......................................................................................................................
4. Berikan tanda anak panah pada skema di bawah ini sehingga membentuk sebuah jaring- jaring makanan!
5. Ada berapa jumlah rantai masakan yang menyusun sebuah jaring-jaring masakan di atas? Sebut dan buatlah skemanya!
Jawab : ......................................................................................................................
6. Apakah yang dimaksud jaring-jaring masakan ? Jelaskan!
Jawab : ...................................................................................................................
Kegiatan C
1. Disebut apakah gambar A diatas? Apa artinya?
Jawab : ......................................................................................................................
2. Apa perbedaan gambar A dan gambar B? Disebut apakah B? Mengapa, Jelaskan!
Jawab : ......................................................................................................................
3. Apakah yang dimaksud konsumen puncak ? Pada gambar A, organisme apa yang berperan sebagai konsumen puncak ?
Jawab : ......................................................................................................................
4. Dari gambar A dan B organisme apa yang menduduki tropik pertama? Mengapa? Jelaskan!
Jawab : ......................................................................................................................
5. Berdasarkan gambar di atas ada berapa kelompok binatang menurut jenis makanannya? Sebutdan dan berikan pola nama hewannya !
Jawab : ......................................................................................................................
Kegiatan D
Perhatikan dan pahami gambar berikut, kemudian jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar!
Arus Energi dalam Ratai Makan
Pertanyaan :
1. Buatlah skema perpindahan energi pada rantai masakan di atas! Dengan menuliskan pertanyaan sesuai dengan tropik atau kedudukannya dalam ekosistem.
Jawab : ………………………………………………………………………………………………………………
Cahaya matahari → ..................... → konsumen tingkat I → ............... →
..................... → ......................... dan seterusnya.
2. Apa yang terjadi apabila tumbuhan sebagai organisme pertama kali yang bisa mengubah energi panas menjadi energi kimia tidak ada! Jelaskan!
Jawab : ......................................................................................................................
3. Apakah peranan dan fungsi bakteri dan jamur saprofit dalam arus energi ? Jelaskan !
Jawab : ......................................................................................................................
4. Untuk apakah energi bagi makhluk hidup ?
Jawab : ......................................................................................................................
5. Dengan cara apakah energi dalam tubuh makhluk hidup sanggup terbentuk? Disebut apakah cara tersebut ?
Jawab : ......................................................................................................................
link download
Demikian artikel tentang RPP Interaksi makhluk Hidup dengan lingkungan kurikulum 2013 semoga bermanfaat.
Belum ada Komentar untuk "Rpp Interaksi Makhluk Hidup Dengan Lingkungan Kurikulum 2013"
Posting Komentar