Pengertian Takabur, Ciri Ciri Orang Takabur Dan Ancaman Takabur

Pengertian Takabur, Ciri Ciri orang takabur dan Bahaya Takabur - Takabur merupakan salah satu sifat yang dibenci oleh Allah. Sifat takabur secara kebahasaan berasal dari kata kabura yang artinya besar. Sedangkan orang yang memiliki sifat takabur merupakan orang orang yang hidup dengan membanggakan dirinya sendiri dan menganggap tidak ada orang lain yang leih besar selain dirinya. Maka dari itu sifat takabur ini menjadi sifat yang dibenci oleh Allah SWT. Ciri ciri orang takabur sendiri pada dasarnya mampu kita lihat secara pribadi menyerupai tidak mampu mendapat kebenaran yang tiba selain dari dirinya sendiri, suka meremehkan orang lain, dan lain sebagainya.

Contoh sifat takabur mampu kita temukan dalam aneka macam kisah di masa kemudian menyerupai kisah Abu Jahal yang tidak mau mendapat kebenaran Rassulullah SAW, Fir'aun yang tidak mau mengakui kerasulan Nabi Musa A.S, Bahkan sejak awal penciptaan bumi dimana iblis yang kala itu merasa lebih baik dan mulia dibandingkan Nabi Adam A.S menolak untuk bersujud dan memilih untuk takabur. Karena sifat takabur mampu mendatangkan kesobongan maka sifat jelek ini dihentikan di banyak pedoman agama, khususnya agama Islam.
 Ciri Ciri orang takabur dan Bahaya Takabur Pengertian Takabur, Ciri Ciri orang takabur dan Bahaya Takabur

Bahaya takabur yang paling besar ialah dibenci oleh Allah SWT dan umumnya orang yang takabur akan senantiasa dibenci oleh masyarakat sekitar karena kesombongannya. Banyak ayat dalam alquran yang pada dasarnya telah menjelaskan pengertian takabur, ciri ciri orang takabur hingga ancaman sifat takabur.

Pengertian Takabur, Ciri Ciri orang takabur dan Bahaya Takabur

Dalam artikel kali ini kita akan membahas lebih dalam wacana materi pelajaran agama islam (PAI) yang sedikit banyak membahas salah satu sifat tercela (takabur) yang dibenci oleh Allah SWT. Adapun materi ini akan kita bagi menjadi tiga serpihan yang pertama ialah pengertian sifat takabur, yang kedua ialah ciri ciri orang takabur, dan yang terakhir ialah ancaman sifat takabur.

Pengertian Takabur
Arti takabur secara kebahasaan ialah membesarkan diri sendiri dan menggap diri sendiri lebih hebat, mulia, dan besar dari orang lain. Secara istilah takabur memiliki arti sebagai sebuah sikap yang memandang rendah orang lain baik secara mental, materi, jasmani, maupun rohani. Sifat takabur sendiri merupakan salah satu sifat yang dibenci Allah SWT dan masuk kedalam golongan sifat sifat tercela yang mampu menjerumuskan seorang individu ke jalan yang sesat,

Sifat takabur pertama kali dimiliki oleh iblis dimana pada masa itu iblis menolak sebuah perintah Allah untukk bersujud kepadaa Nabi Adam A.S. Hal ini disebabkan karena ia merasa memiliki derajat yang lebih tinggi dan lebih mulia dibandingkan Nabi Adam A.S. Disebutkan bahwa iblis memberikan bahwa ia tercipta dari api sedangkan Nabi Adam tercipta dari tanah, "Lalu mengapa saya harus bersujud kepada makhluk yang bahkan lebih rendah dari pada aku?" Tanya iblis dengan sombong dan congkak. Sifat tercela atau sifat takabur inilah yang kesannya membuat iblis diusir dari surga Allah dan direndahkan derajatnya serendah rendahnya. Namun karena kebaikan yang dilakukannya selama berada di surga, kesannya Allah SWT memberikan hidup yang panjang hingga simpulan balasan zaman kepada Iblis dengan tujuan sebagai cobaan untuk manusia.
Baca juga: Cara Penulisan Daftar Pustaka yang Benar Beserta Contohnya
Sedangkan menurut penjelasan Rasulullah, sifat takabur merupakan himpunan dua buah sifat tercela yakni menolak kebenaran dan merendahkan orang lain. Rasulullah bersabda "Takabur ialah sifat orang yang menolak atau mengingkari kebenaran dan merendahkan orang lain" (H.R Abu Daun dan Hakim).

Ciri Ciri Takabur
Setelah memahami pengertian takabur diatas maka kita mampu menarik kesimpulan bahwa ciri ciri orang takabur ialah sebagai berikut ini:
  1. Suka membanggakan diri sendiri.
  2. Suka memuliakan diri, ilmu, harta, keturunan dan segala yang dimilikinya.
  3. Merendahkan orang lain.
  4. Suka menjatuhkan orang lain dan mencela orang lain.
  5. Sombong dan berpaling dikala bertemu dan diajak berbicara.
  6. Suka pemborosan dalam hal duniawi.
  7. Memakai pelengkap dan pakaian yang berlebihan.
  8. Berbicara dengan nada yang sombong.
Firman Allah wacana takabur dalam surat Al-A'raf (7): 146
Aku akan palingkan tanda tanda kekuasaan-Ku orang yang telah menyombongkan dirinya di bumi tanpa suatu alasan. Kalau mereka melihat tanda tanda kekuasaan-Ku mereka tetapp tidak mau beriman padanya. Jika mereka jalann yang membawa kepadaa petunjuk, maka mereka tidak akan pernahh menempuhnya. Namun, dikala mereka melihat jalan kesesatann, mereka dengan segera akan menempuhnya. Hal yang demikian adalahh karena mereka mendustakann ayat ayat Kami dann mereka selalu lengahh terhadapnya.

Firman Allah wacana takabur dalam surat Al-Mu'min (40): 60
Sesungguhnya orang orang sombong yang tidak mau menyembahku akan masuk kedalam neraka Jahanam dalamm keadaan hina.

Sabda Rasulullah Nabi besar Muhammad SAW wacana takabur
Barang siapa mau bertawadu hanya karena Allah SWT, maka ia akan diangkat derajatnya oleh Allah SWT, dan barang siapaa yang sombong maka akan diturunkan derajatnya oleh Allah SWT. (dikutip dari H.R Bazzar).

Bahaya Takabur
Sifat takabur termasuk kedalam salah satu sifat yang tercela dan dibenci oleh Allah SWT, telah banyak ayat suci Al-Qur'an maupun hadis yang menjelaskan keburukan dan ancaman takabur.

Pada dasarnya sifat takabur mampu dibagi menjadi 2 jenis yakni takabur secara lahir dan takabur batin.
  • Takabur lahir merupakan perbuatan tercela yang dilakukan oleh anggota badan dan ditunjukkan melalui gerak tubuh, tutur kata, raut muka dan sebagainya.
  • Takabur batin merupakan sifat tercela yang tidak terlihat karena berada dala jiwa seseorang. Takabur batin berada dalam hati dan perasaan seseorang yang menganggap seolah dirinya lebih tinggi dan orang lain lebih rendah darinya.
Kedua jenis takabur tersebut memiliki ancaman yang sama yakni mampu menjerumuskan seseorang masuk kedalam api neraka. Maka dari itu sifat takabur yang notabennya merupakan sifat tercela harus kita hindari dalam kehidupan kita sehari hari. Kenapa sifat takabur harus kita hindari? hal ini mengacu kembali dari ancaman sifat takabur yakni:

Merusak tingkat pergaulan manusia
Takabur mampu merusak cara pergaulan manusia, mampu merenggangkan tali silaturahmi antar umat dan menghalangi sikap tolong menolong dan kasih sayang sesama umat manusia. Hal ini disebabkan karena orang yang sombong cenderung akan dibenci oleh orang lain dikarenakan kesombongannya sendiri. Orang lain akan merasa enggan berhubungan dengan orang yang sombong.

Hal semacam inilah yang mampu mengurangi tingkat pergaulan dan menyebabkan permusuhan karena pada dasarnya orang orang takabur selalu membeda bedakan orang dalam berteman. Orang takabur cenderung tidak akan mau berteman dengan orang yang memiliki derajat lebih rendah darinya.

Takabur mampu menumbuhkan sifat tercela lainnya
Sifat takabur merupakan cikal bakal yang akan mmenumbuhkan sifat dan adat tercela dan jelek yang lainnya menyerupai perasaan iri dengki pada orang lain, pembohong, khianat, pemarah dan lain sebagainya. Hal ini dikarenakan orang takabur akan melakukan segala cara untuk mempertahankan kemuliaan dirinya.

Bahaya takabur juga mampu menjadikan orang menjadi beku dan tidak berkembangkan karena tidak ada usaha untuk memperbaiki dirinya sendiri. Hal ini disebabkan karena orang orang takabur senantiasa menganggap dirinya sudah menjadi orang yang paling benar. Sifat takabur ini juga mampu menjadi ancaman karena mampu menghalangi segala kebaikan yang akan menjadi penuntun menuju pintu surga.

Takabur mampu menghilangkan perasaan dan sifat baik seseorang
Sifat sombong dan takabur mampu menyebabkan seseorang menjadi lupa akan perasaan mengasihi dan mengasihi sesama mukmin sebagai mana mereka mengasihi dan mengasihi diri mereka sendiri. Bahaya takabur yang paling besar ialah mereka (orang takabur) akan dimasukkan kedalam siksa api neraka dan mendapat sanksi yang berat dikarenakan keangkuhan dan kesombongan yang telah mereka perbuat dimasa ia hidup. Umumnya orang orang takabur akan melupakan siapa dirinya, dari mana ia berasal dan akan menuju kemana dia. 

Dengan memperhatikan dan mempertimbangkan ancaman ancaman takabur tersebut kita mampu menarik sebuah kesimpulan bahwa takabur tidak hanya berbahaya bagi diri sendiri namun juga ancaman terhadap orang lain karena mampu memecah belah persatuan umat. Orang takabur akan diturunkan derajatnya dihadapan Allah SWT dan seseorang yang mau berusaha menjauhi sifat takabur dan memiliki sifat tawadu atau rendah hati hanya karena ingin mendapat ridha Allah maka ia akan diangkat derajatnya oleh Allah.

Itulah materi wacana sifat dan adat tercela takabur yang sedikit banyak membahas wacana Pengertian Takabur, Ciri Ciri orang takabur dan Bahaya Takabur yang mampu saya sampaikan dalam artikel kali ini. Senantiasa ingat bahwa takabur merupakan bentuk sifat dan adat tercela yang harus dihindari. Sekian dan terimakasih.

Belum ada Komentar untuk "Pengertian Takabur, Ciri Ciri Orang Takabur Dan Ancaman Takabur"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel