Dialog Interaktif: Pengertian, Unsur Unsur, Dan Pola Obrolan Interaktif

Dialog Interaktif: Pengertian, Unsur Unsur, dan Contoh Dialog Interaktif - Dialog interaktif merupakan materi yang umum dijumpai di dingklik smp maupun sma dan sangat sering kita temukan di berbagai media ibarat tv dan radio. Umumnya obrolan interaktif ini sanggup kita temukan dalam warta pagi maupun aktivitas talkshow yang notabennya memang menyuguhkan penontonya dengan obrolan obrolan interaktif disertai dengan debat maupun diskusi.

Contoh obrolan interaktif singkat di tv biasanya sanggup dengan simpel kita temukan dikala terdapat sebuah topik bahasan yang masih hangat dan banyak diperbincangkan di kalangan masyarakat ibarat pola obrolan interaktif ihwal pendidikan, politik, ekonomi dan lain sebagainya. Para pelaku obrolan di sebuah aktivitas biasanya merupakan para jago atau pakar yang memang sudah handal di bidangnya. Selanjutnya para jago ini akan dipertemukan dalam sebuah aktivitas untuk melakukan obrolan interaktif dengan sebuah topik bahasan tertentu.

Dialog Interaktif

Dalam mengidentifikasi obrolan interaktif juga tidaklah simpel karena obrolan ini memiliki ciri ciri dan unsur unsur. Untuk memahami isi obrolan interaktif di tv kita juga harus memperhatikan beberapa faktor dan unsur ibarat tema dialog, narasumber, pendapat pendapat dari narasumber, dan lain sebagainya. Umumnya obrolan ini juga akan berpedoman pada kaidah 5W1H yang notabennya mengungkapkan informasi secara detail.

Dialog Interaktif: Pengertian, Unsur Unsur, dan Contoh Dialog Interaktif

Dalam artikel kali ini kita akan mempelajari obrolan interaktif secara detail yang meliputi pengertian obrolan interaktif, unsur unsur obrolan interaktif dan pola obrolan interaktif di tv singkat terbaru. Pada dasarnya obrolan interaktif sangat simpel untuk diidentifikasi karena dalam adegan obrolan tidak dilakukan secara langsung melainkan melalui media tertentu ibarat telefon dan tv, untuk lebih jelasnya silahkan simak penjelasannya dibawah ini:

Pengertian Dialog Interaktif

Pengertian obrolan interaktif pada dasarnya tetap mengacu pada pengertian obrolan secara umum, obrolan secara umum adalah aktivitas berbincang bincang maupun berbicara terarah yang melibatkan beberapa orang dengan maksud dan tujuan tertentu. Sedangkan pengertian obrolan interaktif adalah sebuah obrolan yang membahas topik tertentu yang hangat diperbincangkan di kalangan masyarakat. Dialog interaktif sendiri dilakukan antara seorang narasumber di tv atau radio dengan penonton (pemirsa).

Sama ibarat yang telah saya sampaikan di atas bahwa obrolan interaktif terjadi dikala terjadi sebuah percakapan yang menggunakan media sebagai perantaranya. Sama halnya dikala kita melihat televisi pada aktivitas talkshow, kemudian di sesi tanya jawab terdapat seorang penonton yang menelepon atau live video untuk menanyakan sebuah pertanyaan kepada narasumber. Percakapan yang terjadi antara narasumber dengan penonton ini secara tidak langsung telah menjadi sebuah pola obrolan interaktif di tv.

Unsur Unsur Dialog Interaktif

Sama ibarat sebuah warta di tv, sebuah obrolan interaktif juga memiliki unsur unsur atau kaidah yang berpedoman pada 5W1H. Unsur unsur obrolan interaktif ini tersusun dari:

1. Who : Siapa saja yang terlibat dalam obrolan tersebut?
2. What : Apa yang sedang dibicarakan dalam dialog?
3. When : Kapan obrolan itu dilaksanakan?
4. Where : Dimanakah obrolan itu dilaksanakan?
5. Why : Mengapa obrolan itu dilaksanakan?
6. How : Bagaimana proses (jalannya) obrolan tersebut?

Jika kita amati sebuah obrolan interaktif tentunya tidak akan menemukan unsur unsur tersebut karena pada dasarnya unsur unsur obrolan interaktif tersebut termasuk kedalam unsur intrinsik sebuah obrolan (unsur diluar dialog).

Hal yang Harus Diperhatikan Dalam Dialog Interaktif

Dalam menonton obrolan interaktif di sebuah aktivitas tv, kita harus memperhatikan beberapa faktor secara seksama. Hal ini disebabkan karena beberapa hal inilah yang nantinya mensugesti topik, alur obrolan dan kesimpulan obrolan interaktif tersebut. Adapun hal dan faktor yang harus diperhatikan adalah sebagai berikut:

1. Tema obrolan : Tema obrolan dalam sebuah obrolan interaktif menjadi sebuah pokok bahasan utama karena tanpa memperhatikan tema dialog, maka kita tidak akan tau ihwal hal apa yang sedang diperbincangkan.
2. Narasumber : Selain tema, narasumber merupakan hal kedua yang harus kita perhatikan. Narasumber yang terlibat dalam sebuah obrolan umumnya telah dianggap pakar dan jago di bidangnya. Maka dari itu kita harus mengetahui dengan terperinci siapa yang menjadi narasumber didalam obrolan tersebut.
3. Pendapat : Pendapat merupakan sebuah opini yang dikeluarkan oleh narasumber. Hal ini juga sangat penting karena pendapat dari narasumber sanggup merujuk menuju ke kesimpulan obrolan tersebut.
4. Kesimpulan : Kesimpulan obrolan interaktif merupakan inti dari pembicaraan yang telah dilakukan.

Cara Mengomentari Pendapat Narasumber Dalam Dialog Interaktif

Memberikan komentar pada obrolan interaktif merupakan kiprah dari penonton, Dalam menunjukkan komentar terhadap pendapat narasumber harus dilakukan secara sopan dan tidak menjatuhkan atau memojokkan (ofensive). Adapun hal hal yang harus diperhatikan dalam menunjukkan komentar adalah sebagai berikut:

1. Komentar yang disampaikan haruslah bersifat objektif dengan tidak memihak kepada salah satu pihak (peserta maupun narasumber).
2. Komentar yang disampaikan disertai dengan fakta fakta yang akurat.
3. Hal yang menjadi pokok komentator meliputi tema dialog, penting atau tidaknya dialog, Kemampuan narasumber menunjukkan materi, benar atau salahnya akhir narasumber.

Cara Menyimpulkan Isi Dialog Interaktif

Dalam sebuah obrolan baik yang bersifat langsung maupun interaktif tentunya mengandung kesimpulan yang sanggup dipelajari dan diambil manfatnya oleh orang banyak. Lalu bagaimana cara menyimpulkan isi obrolan interaktif terkait dengan tema tertentu?

Baca juga: 6 Contoh Teks Tantangan Singkat Tentang Sampah, Pendidikan, Teknologi, Beserta Strukturnya

Fokus terhadap obrolan yang tengah diperhatikan dan jangan hingga perhatian kita teralihkan pada hal lain yang sekiranya tidak penting. Hal ini dikarenakan jikalau kita melewatkan satu potongan dari obrolan maka secara tidak langsung kita akan kehilangan poin poin penting dan tidak akan menerima informasi secara utuh.

Dalam menyimpulkan obrolan ini kita juga harus tetap memperhatikan unsur unsur obrolan interaktif yakni unsur 5W1H. Dengan begitu kita akan sanggup mengumpulkan informasi terkait siapa yang terlibat dalam dialog, apa yang sedang diperbincangkan, kapan dan dimana obrolan tersebut diadakan, dan bagaimana alur atau jalannya dialog.

Contoh Dialog Interaktif di Tv Singkat

Acara Tv : Selamat Pagi Indonesia.

Stasiun Tv Penayang : TV One.

Tanggal/Hari : Jumat, 23 Mei 2017

Waktu : 07.00 WIB

Percakapan Dialog : 

Host : Pak Jammal, sebagai seorang psikologi yang dibilang ahli, bagaimana menurut bapak untuk menyikapi permasalahan kenakalan sampaumur yang dikala ini marak terjadi khususnya sampaumur yang tergabung dalam kawanan geng motor yang dikala ini banyak meresahkan masyarakat?

Narasumber : Sejatinya, Masa sampaumur merupakan masa dimana seseorang mencari jati dirinya. Setiap sampaumur didunia ini merasa ingin diakui baik di lingkungan masyarakat ataupun lingkungan pergaulannya. Katakanlah Jika lingkungan tersebut baik, tentunya sampaumur yang terdapat didalam lingkungan itu akan ikut baik juga. Jika lingkungan dimana sampaumur itu membaur buruk maka sampaumur itupun juga akan buruk. Geng motor pada dasarnya memang lingkungan yang buruk untuk bersosialisasi.

Host : Menurut bapak, mengapa sampaumur kebanyakan bisa tergelincir masuk kedalam lingkungan buruk tersebut?

Narasumber : Pada dasarnya terdapat berbagai faktor sampaumur sanggup tergelincir masuk ke pergaulan yang salah. Salah satunya adalah faktor keluarga yang kurang mendukung. Sekarang ini banyak orang tua tidak menunjukkan pendidikan susila yang baik pada anaknya. Malah lebih buruk lg, ada beberapa orang tua yang memang sengaja tidak mengurus susila anaknya.

Host : Selain itu apakah ada faktor faktor penentu yang lain?

Narasumber : Faktor lain yang menjadi penyebab kenakalan sampaumur adalah sekolah yang tidak menunjukkan partisipasi aktif terhadap pengembangan kualitas susila dan kualitas siswa itu sendiri. Sekolah seharusnya menjadi tempat atau wadah siswa untuk berkarya dan bersosialisasi secara baik dengan tujuan mengembangkan kreativitas siswa.

Host : Adakah kiprah penting lainnya selain orang tua dan sekolah yang menyikapi problem ini?

Narasumber : Pada dasarnya baik orang tua maupun sekolah memiliki kiprah yang sama pentingnya untuk mencegah kenakalan remaja. Orang tua haruslah menanamkan susila pada anaknya dikala berada dirumah dan pendidik di sekolah mengolah dan mengembangkan susila siswa hingga siswa tersebut menemukan jati diri dan kualitas dirinya.

Contoh obrolan interaktif pada dasarnya sanggup anda temukan di tv maupun radio dengna sangat mudah. Itulah materi tentang Dialog Interaktif: Pengertian, Unsur Unsur, dan Contoh Dialog Interaktif yang sanggup saya sampaikan kali ini terimakasih.

Bagikan Artikel ini