Contoh Kalimat Persuasif Dalam Teks Negosiasi

Contoh Kalimat Persuasif Dalam Teks Negosiasi - Kalimat Persuasif yaitu jenis kalimat yang isinya mengajak orang lain untuk melakukan sesuatu hal yang kita inginkan. Maka dari itu, kalimat persuasif banyak digunakan dalam bahasa brosur, promosi, slogan dan sebagainya. Selain itu kita juga mampu menjumpai tumpuan kalimat persuasif dalam teks negosiasi. Ada yang menyebut bahwa kalimat persuasif memiliki kesamaan dengan kalimat perintah. Namun sebetulnya kedua jenis kalimat ini sangatlah berbeda.
Contoh Kalimat Persuasif Dalam Teks Negosiasi Contoh Kalimat Persuasif Dalam Teks Negosiasi
Perbedaan antara kalimat persuasif dan kalimat perintah terletak pada penyampaiannya. Untuk kalimat persuasif disampaikan dengan cara tidak pribadi dan bersifat mengajak. Sedangkan untuk kalimat perintah disampaikan dengan cara langsung. Kali ini saya akan membagikan beberapa tumpuan kalimat persuasif dalam teks negosiasi. Langsung saja mampu anda simak di bawah ini.

Contoh Kalimat Persuasif Dalam Teks Negosiasi

Kalimat persuasif bertujuan untuk meminta, mengajak dan menghimbau seseorang semoga melakukan keinginan sang penulis. Tidak heran jikalau kita sering menjumpai tumpuan kalimat persuasif dalam teks negosiasi, slogan, brosur, promosi dan sebagainya. Kalimat persuasif memiliki ciri ciri yang harus dipahami sebelum membuat contohnya. Berikut ciri ciri kalimat persuasif:
  1. Sifatnya mempengaruhi dan mengajak pendengar ataupun pembaca semoga melakukan dan percaya terhadap sesuatu.
  2. Didalam kalimatnya terdapat kata kata usul menyerupai "mari", imbuhan "-lah", dan "ayo".
  3. Terkadang diikuti dengan kalimat alasan untuk meyakinkan pendengar atau pembaca.
  4. Kalimatnya diakhiri dengan tanda seru (!).
Baca juga : Pengertian Kalimat Simpleks dan Kalimat Kompleks Beserta Contoh
Dalam pembuatan tumpuan kalimat persuasif dalam teks negosiasi juga harus memperhatikan struktur teksnya. Di bawah ini terdapat struktur teks negosiasi beserta penjelasannya.

Orientasi
Contoh kalimat persuasif dalam teks negosiasi harus memperhatikan struktur orientasinya. Orientasi yaitu struktur yang letaknya diawal kalimat sebagai pembuka percakapan negosiasi. Kata kata yang digunakan dalam struktur ini bersifat basa basi, misalnya salam, sapaan, dan lain lain.

Permintaan
Contoh kalimat persuasif dalam teks negosiasi juga harus memperhatikan struktur permintaan. Permintaan yaitu struktur teks negosiasi yang isinya pertanyaan wacana duduk perkara atau barang yang ingin di musyawarahkan.

Pemenuhan
Contoh kalimat persuasif dalam teks negosiasi juga harus memperhatikan struktur pemenuhan. Pemenuhan yaitu pihak yang bersangkutan akan memberitahukan permasalahan atau barang dengan lawan semoga memperoleh interaksi yang paham. Struktur ini juga berisi jawaban seruan dan pertanyaan yang sebelumnya telah diajukan.

Penawaran
Contoh kalimat persuasif dalam teks negosiasi juga harus memperhatikan struktur penawaran. Panawaran yaitu sruktur teks perundingan yang didalamnya terdapat proses tawar menawar antara kedua pihak agara memperoleh anjuran yang menguntungkan. Struktur ini merupakan asal mula terjadinya kesepakatan. 

Persetujuan
Contoh kalimat persuasif dalam teks negosiasi juga harus memperhatikan struktur persetujuan. Persetujuan yaitu hasil dari penawaran alasannya yaitu proses tawar menawar telah dikatakan berhasil. Pada tahap ini, kedua pihak memiliki akad (jalan tengah) yang saling menguntungkan satu sama lain.
Pembelian
Contoh kalimat persuasif dalam teks negosiasi juga harus memperhatikan struktur pembelian. Pembelian yaitu wujud transaksi dari kesepatan yang telah dibuat sebelumnya. Misalnya transaksi jual beli yakni penjual mengatakan barang dagangannya dan pembeli membayarnya dengan uang.

Penutup
Contoh kalimat persuasif dalam teks negosiasi juga harus memperhatikan struktur penutup. Penutup merupakan struktur terakhir dalam teks perundingan yang ditandai dengan selesainya perundingan atau percakapan dua pihak. Struktur ini berisi percakapan basa anyir tetapi memiliki maksud. Misalnya "Terimakasih telah bekerja sama dengan kami", "Senang bekerja sama dengan Anda", dan lain lain.

Contoh Kalimat Persuasif dalam Teks Negosiasi
Setelah memahami ciri ciri kalimat persuasif dan struktur teks perundingan diatas. Tiba saatnya untuk membuat tumpuan kalimatnya. Di bawah ini terdapat beberapa tumpuan kalimat persuasif dalam teks negosiasi:
  1. Dengan produk elektronik (setrika) kami, anda akan memperoleh keuntungan banyak. Jadi, anda mampu menyetrika pakaian apapun dengan setrika ini. Mulai dari jaket, jas, hingga kaos sekalipun. Marilah jangan ragu lagi untuk membeli alat ini alasannya yaitu karenanya akan lebih maksimal.
  2. Mohon ibu pertimbangkan lagi lokasi rumah ini cukup strategis untuk hunian bersama keluarga. Anda hanya cukup membayarnya 2 juta per bulan. Rumah ini juga mampu dicicil dan jangan ragu untuk hasil yang akan anda peroleh.
  3. Bisa turun harga tetapi sedikit. Saya akan mengatakan harga 400 ribu, itu sudah terbilang murah lho!
  4. Marilah kita tingkatkan produksi pemerahan susu sapi anda dengan cara mengatakan sapi masakan yang bergizi baik.
  5. Ayo tunggu apalagi, segera beli tiket diTiketpedia kami. Berangkat cepat dan tidak ketinggalan.
  6. Tunggu apalagi, segera dapatkan original sountrack Dilan 1990.
Demikianlah tumpuan kalimat persuasif dalam teks perundingan yang mampu saya bagikan. Semoga artikel ini bermanfaat. Terima kasih.

Belum ada Komentar untuk "Contoh Kalimat Persuasif Dalam Teks Negosiasi"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel