Pintar Rajin Kurang Cendekia Malas
Jadilah kamu anak yang Rajin dan Pintar bukan anak yang Malas dan Bodoh adalah nasehat yang sering kita dengar sewaktu kita sekolah, dan itu kita lakukan. Tidak heran kenapa Indonesia lambat berkembang dengan negara - negara lain, mungkin sebab adalah salah satu nasehat orang tua yang turun temurun mendidik anak - anaknya untuk menjadi jiwa seorang pegawai.Kita coba sharing terhadap 4 kata yang dibold diatas, dan di bagi menjadi 4 kelompok kategori. Mungkin kategori - kategori yang dikelompokkan mampu menjadi salah satu kriteria kita masing - masing atau type dari manusia yang yang berada disekitar kita.
Jika Anda diminta memilih dari 4 kategori, yaitu:
- A. Rajin Dan Pintar
- B. Rajin Dan Bodoh
- C. Malas Dan Bodoh
- D. Pintar Dan Malas
Anda sudah punya pilihan?. Silahkan dilihat analisa sederhana dibawah terhadap pilihan Anda. Pilihan kita adalah Doa dan impian kita, dianjurkan jangan melihat keterangan kategori sebelum memilih pilihan, 'berani jujur itu hebat' kata KPK.
Sudah punya pilihan,... jikalau sudah, nah sekarang coba lihat analisis sederhana kategori pilihan Anda itu menyerupai apa😊😊😊
A. Rajin Dan Pintar
Semua orang mungkin menginginkan kategori ini ada pada dirinya sebab adalah ini sudah kelihatan sempurna, menyerupai apa yang diinginkan oleh orang tua pada umumnya...
Orang yang rajin dan pandai ini adalah orang type pekerja keras, tidak mampu menikmati waktu luang yang banyak. Karena dia rajin mengerjakan pekerjaannya dan benar sehingga dia mau mengerjakan pekerjaan lain sesudah pekerjaan yang satu telah selesai.
sebagai ilustrasi...
Ketika seseorang yang rajin dan pandai memimpin sebuah perusahaan yang mempunyai proyek di kota A. Dia pribadi pergi ke kota A sebab adalah dia rajin. Ketika pekerjaan dari kota A akhir dia ke kota B untuk proyek selanjutnya, dan seterusnya untuk proyek - proyek yang lainnya. proyek berjalan dengan lancar sebab adalah kepintarannya dan kerajinannya. Tapi apa yang terjadi dia tidak mempunyai waktu luang yang banyak.
B. Rajin Dan Bodoh
Kategori ini menjadi pertimbangan lain, sebab adalah banyak membuat rugi masyarakat bahkan negara secara pribadi atau tidak langsung.
sebagai ilustrasi...
ketika seseorang yang rajin dan kurang berakal mendapatkan sebuah proyek pembangunan jalan raya. Dengan rajin dia mengerjakan proyek tersebut sampai selesai. Dalam waktu yang relatif singkat jalan - jalan tersebut hancur berantakan sebab adalah salah perhitungan sewaktu pembangunan dan biaya berlipat ganda dari perkiraan awal sebab adalah kebodohannya. Salah satu kejadiaan di atas mampu membuat rugi masyarakat bahkan negara.
C. Malas Dan Bodoh
Untuk kategori ini tidak banyak yang perlu saya utarakan, sebab adalah hanya orang - orang tertentu yang memilih kategori ini dan saya tidak tahu ada apa dengan mereka.
D. Pintar Dan Malas
Dalam kategori ini banyak hal yang mampu terjadi.
Orang yang pandai dan malas inilah yang memimpin orang yang rajin dan pintar. Karena orang - orang kategori ini mencari orang yang rajin dan pandai untuk mereka jadikan menjadi pegawai mereka. Orang kategori ini malas bekerja tapi mereka pandai untuk mencari orang yang pandai dan rajin untuk mereka jadikan pegawai.
Dari orang pandai dan malas banyak tercipta kreatifitas yang tinggi dan teknologi yang canggih, seperti:
Sepeda adalah hasil orang yang malas berjalan ketika berpergian.
sepeda motor adalah hasil orang malas mengayun sepeda untuk berpergian.
Remote TV adalah hasil orang yang malas mengganti chanel TV harus dekat dengan TV.
Telephone adalah hasil orang yang malas berpergian hanya untuk berbicara.
Hand Phone adalah hasil orang yang malas menunggu telepon di rumah dari rekan.
dan masih banyak acuan lain...
Bagaimana menurut Anda, Anda puas dengan pilihan Anda atau Anda punya pendapat sendiri dengan keterangan dari kategori pilihan Anda. Silahkan mengutarakan pendapat Anda, kami akan sangat senang mendapatkan masukan Anda.
Video pilihan khusus untuk Anda 😊 Perkenalan dari PT.INALUM, siapa tahu Anda tertarik untuk berkarya disana;
Belum ada Komentar untuk "Pintar Rajin Kurang Cendekia Malas"
Posting Komentar