Langkah Sederhana Dalam Penumbuhan Akal Pekerti Di Sekolah

Langkah Sederhana Dalam Penumbuhan Budi Pekerti di Sekolah Langkah Sederhana Dalam Penumbuhan Budi Pekerti di SekolahLangkah-langkah penumbuhan perilaku budi pekerti di lingkungan pendidikan yang disampaikan oleh Bapak Anies R. Baswedan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia pada dikala rapat koordinasi dengan Kepala Dinas Pendidikan Propinsi se-Indonesia.

Bapak Anies mengatakan bahwa penumbuhan budi pekerti harus dirancang secara sengaja sejak awal pada lingkungan pendidikan yang sudah kita anggap sebagai taman dan acara penumbuhan budi pekerti ini mampu dirancang melalui acara non-kurikuler.

Pelaksanaan serangkaian kegiatan non kurikuler di sekolah yang bertujuan untuk menciptakan iklim sekolah menyenangkan bagi seluruh warga sekolah dan menumbuhkan budi pekerti anak bangsa.

Nilai-nilai Mendasar yang diperlukan semakin baik sehabis penumbuhan budi pekerti ini, antara lain;
Internalisasi Nilai-nilai Moral dan Spiritual
Langkah Sederhana Dalam Penumbuhan Budi Pekerti di Sekolah Langkah Sederhana Dalam Penumbuhan Budi Pekerti di Sekolah
Menghayati korelasi spiritual dengan Sang Pencipta dan diwujudkan dengan perilaku sopan santun keseharian untuk menghormati sesama makhluk hidup dan alam sekitar.
Kegiatan Wajib
  • Guru dan penerima didik berdoa bersama sesuai keyakinan masing-masing, sebelum dan sehabis hari pembelajaran, dipimpin oleh seorang penerima didik secara bergantian di bawah bimbingan guru.

Contoh-contoh Pembiasaan Baik
  • Membiasakan untuk menunaikan ibadah bersama sesuai agama dan kepercayaannya baik dilakukan di sekolah maupun bersama masyarakat.
  • Membiasakan perayaan Hari Besar Keagamaan dengan kegiatan yang sederhana dan hikmat.
  • Membiasakan siswa menginisiasi dan melakukan kegiatan sosial.
Penanaman Nilai Kebangsaan dan Kebhinnekaan
Langkah Sederhana Dalam Penumbuhan Budi Pekerti di Sekolah Langkah Sederhana Dalam Penumbuhan Budi Pekerti di Sekolah
Keteguhan menjaga semangat kebangsaan dan kebhinnekaan untuk menjalin dan merekat tenun kebangsaan. Mampu terbuka terhadap perbedaan bahasa, suku bangsa, agama dan golongan, dipersatukan oleh keterhubungan untuk mewujudkan tindakan bersama sebagai satu bangsa dan satu tanah air.
Kegiatan Wajib
  • Melaksanakan upacara bendera setiap hari Senin dengan mengenakan seragam atau pakaian yang sesuai dengan ketetapan sekolah.
  • Melaksanakan upacara bendera pada pembukaan MOPDB untuk jenjang SMP, SMA/SMK.
  • Sesudah berdoa setiap memulai hari pembelajaran, guru dan penerima didik menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya.
  • Sebelum berdoa dikala mengakhiri hari pembelajaran, guru dan penerima didik menyanyikan lagu daerah, lagu wajib nasional maupun lagu terkini yang bernuansa patriotik atau cinta tanah air.
Contoh-contoh Pembiasaan Baik
  • Mengenalkan majemuk keunikan potensi tempat asal siswa melalui berbagai media dan kegiatan.
  • Membiasakan perayaan Hari Besar Nasional dengan mengkaji atau mengenalkan pemikiran dan semangat yang melandasinya melalui berbagai media dan kegiatan.
Interaksi Positif Dengan Sesama Siswa
Langkah Sederhana Dalam Penumbuhan Budi Pekerti di Sekolah Langkah Sederhana Dalam Penumbuhan Budi Pekerti di Sekolah
Kepedulian terhadap kondisi fisik dan psikologis antar sobat sebaya, adik dan kakak kelas.
Kegiatan Wajib
  • Membiasakan pertemuan di lingkungan sekolah dan/atau rumah untuk berguru kelompok yang diketahui oleh guru dan/atau orangtua.
Contoh-contoh Pembiasaan Baik
  • Gerakan kepedulian kepada sesama warga sekolah dengan menjenguk warga sekolah yang sedang mengalami musibah, menyerupai sakit, kematian, dan lainnya.
  • Gerakan kakak kelas asuh, di mana seorang kakak kelas membimbing seorang adik kelas yang baru masuk ke sekolah.
Interaksi Positif Dengan Guru dan Orangtua
Langkah Sederhana Dalam Penumbuhan Budi Pekerti di Sekolah Langkah Sederhana Dalam Penumbuhan Budi Pekerti di Sekolah
Interaksi sosial faktual antara penerima didik dengan figur orang sampaumur di lingkungan sekolah dan rumah, ialah dapat dan mau menghormati guru, kepala sekolah, tenaga kependidikan, warga masyarakat di lingkungan sekolah dan orang tua, yang sebaliknya menghargai dan mencintai para siswa.
Kegiatan Wajib
  • Sekolah mengadakan pertemuan dengan orangtua siswa pada setiap tahun fatwa baru untuk mensosialisasikan: (a) visi; (b) aturan; (c) materi; dan (d) rencana capaian berguru siswa supaya orangtua turut mendukung keempat poin tersebut.
Contoh-contoh Pembiasaan Baik
  • Memberi salam, senyum dan sapaan kepada setiap orang di komunitas sekolah.
  • Guru dan tenaga kependidikan tiba lebih awal untuk menyambut kedatangan penerima didik sesuai dengan tata nilai yang berlaku.
  • Membiasakan penerima didik untuk berpamitan dengan orang tua/ wali/penghuni rumah dikala pergi dan lapor dikala pulang, sesuai kebiasaan/ sopan santun yang dibangun masing-masing keluarga.
  • Secara bersama penerima didik mengucapkan salam hormat kepada guru sebelum pembelajaran dimulai, dipimpin oleh seorang penerima didik secara bergantian.
Penumbuhan Potensi Unik dan Utuh Setiap Anak
Langkah Sederhana Dalam Penumbuhan Budi Pekerti di Sekolah Langkah Sederhana Dalam Penumbuhan Budi Pekerti di Sekolah
Penghargaan terhadap keunikan dan keutuhan potensi penerima didik untuk dikembangkan. Mendorong siswa menyebarkan kecakapan dasar serta minat-bakatnya.
Kegiatan Wajib
  • Menggunakan 15 menit sebelum hari pembelajaran untuk membaca buku selain buku mata pelajaran.
Contoh-contoh Pembiasaan Baik
  • Peserta didik membiasakan diri untuk memiliki tabungan dalam berbagai bentuk (rekening bank, celengan, dan lainnya).
  • Membangun budaya bertanya dan melatih penerima didik mengajukan pertanyaan kritis dan membiasakan siswa mengangkat tangan sebagai isyarat akan mengajukan pertanyaan.
  • Membiasakan setiap penerima didik untuk selalu berlatih menjadi pemimpin dengan cara menunjukkan kesempatan pada setiap siswa tanpa kecuali, untuk memimpin secara bergilir dalam kegiatan-kegiatan bersama/berkelompok.
  • Warga sekolah memanfaatkan waktu sebelum memulai hari pelajaran pada hari-hari tertentu (dilaksanakan secara bersiklus dan rutin) untuk kegiatan olah fisik menyerupai senam kesegaran jasmani.
  • Siswa melakukan kegiatan faktual secara bersiklus sesuai dengan potensi dirinya.
Pemeliharaan Lingkungan Sekolah
Langkah Sederhana Dalam Penumbuhan Budi Pekerti di Sekolah Langkah Sederhana Dalam Penumbuhan Budi Pekerti di Sekolah
Ikut bertanggung jawab memelihara lingkungan sekolah secara sebetulnya untuk menjaga keamanan, ketertiban, kebersihan dan kenyamanan lingkungan sekolah.
Kegiatan Wajib
  • Membiasakan penggunaan sumber daya sekolah (air, listrik, telepon, dsb) secara efisien melalui berbagai kampanye kreatif dari dan oleh siswa.
  • Menyelenggarakan kantin yang memenuhi standar kesehatan.
  • Membangun budaya penerima didik untuk selalu menjaga kebersihan di bangkunya masing-masing sebagai bentuk tanggung jawab individu maupun kebersihan kelas dan lingkungan sekolah sebagai bentuk tanggung jawab bersama.

Contoh-contoh Pembiasaan Baik
  • Mengajarkan simulasi antri melalui baris sebelum masuk kelas, dan pada dikala bergantian memakai fasilitas sekolah.
  • Peserta didik melakukan piket kebersihan secara beregu dan bergantian regu.
  • Menjaga dan merawat tanaman di lingkungan sekolah, bergilir antar kelas.
  • Melaksanakan kegiatan bank sampah bekerja sama dengan dinas kebersihan setempat.
Pelibatan Orangtua dan Masyarakat
Langkah Sederhana Dalam Penumbuhan Budi Pekerti di Sekolah Langkah Sederhana Dalam Penumbuhan Budi Pekerti di Sekolah
Penguatan kiprah orangtua dan unsur masyarakat di sekitar sekolah dengan melibatkan secara aktif dalam kegiatan adaptasi perilaku dan perilaku faktual di sekolah.
Kegiatan Wajib
  • Mengadakan pameran karya siswa pada setiap final tahun fatwa dengan mengundang orangtua dan masyarakat untuk memberi apresiasi pada siswa.
Contoh-contoh Pembiasaan Baik
  • Orangtua membiasakan untuk menyediakan waktu 20 menit setiap malam untuk bercengkerama dengan anak mengenai kegiatan di sekolah.
  • Sekolah bekerja sama dengan instansi swasta dan organisasi profesi untuk mengenalkan profesi dan kegiatan kemasyarakatan kepada para siswa.
  • Masyarakat bekerja sama dengan sekolah untuk mengakomodasi kegiatan kerelawanan oleh penerima didik dalam memecahkan masalah-masalah yang ada di lingkungan sekitar sekolah.

Budaya itu perlu kita lestarikan, salah satunya ialah martumba, lihat belum remaja kreativitas anak SMAN 2 Lintongnihuta lomba martumba;
Langkah Sederhana Dalam Penumbuhan Budi Pekerti di Sekolah Langkah Sederhana Dalam Penumbuhan Budi Pekerti di Sekolah

Belum ada Komentar untuk "Langkah Sederhana Dalam Penumbuhan Akal Pekerti Di Sekolah"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel